Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank

Kompas.com - 10/03/2022, 09:50 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar atau kurs rupiah terhadap dollar AS bergerak menguat di pasar spot pada Kamis (10/3/2022).

Melansir data Bloomberg pukul 09.05 WIB, rupiah berada pada level Rp 14.294 per dollar AS, atau naik 47 poin (0,33 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 14.341 per dollar AS.

Analis Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, dalam perdagangan hari ini seiring penurunan harga minyak dunia yang sedikit meredam kekhawatiran global terhadap dampak perang antara Rusia dengan Ukraina.

Baca juga: Pagi Ini Rupiah dan IHSG Bergerak di Zona Hijau

"Mayoritas pasar modal global yang rebound diharapkan dapat menjadi katalis yang positif bagi pasar valas," kata Reny kepada Kompas.com.

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), kurs rupiah berada pada level Rp 14.371 per dollar AS pada Rabu (9/3/2022), atau menguat dibandingkan sebelumnya Rp 14.394 per dollar AS.

Adapun kurs rupiah di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BNI, kurs jual dipatok pada Rp 14.312 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini. Sementara untuk kurs beli di BNI adalah Rp 14.263 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Anda ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.

Baca juga: Anjlok Tajam, Harga Emas Antam Turun Rp 26.000 per Gram

Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:

Bank Jual Beli
BNI Rp 14.312 Rp 14.263
Bank Mandiri Rp 14.320 Rp 14.275
BCA Rp 14.296 Rp 14.281
BRI Rp 14.388 Rp 14.248
CIMB Niaga Rp 14.353 Rp 14.388


Baca juga: Minyak Mentah Rusia Diboikot, UEA Dorong OPEC Tingkatkan Produksi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani:

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani:

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com