Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribut-ribut soal BUMN "Ogah'" Jadi Sponsor Formula E

Kompas.com - 04/06/2022, 07:57 WIB
Yohana Artha Uly,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak ada satu pun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dikabarkan menjadi sponsor Formula E, meski pihak panitia mengaku sudah mengajukan proposal kepada perusahaan pelat merah, bahkan Menteri BUMN Erick Thohir.

Formula E merupakan ajang balap mobil listrik yang diselenggarakan pada 4 Juni 2022 di Jakarta E-Prix International Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara. Gelaran internasional ini merupakan program dari Pemprov DKI Jakarta.

Mulanya Ketua Komite Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni sempat mengungkapkan, pihaknya berharap BUMN bisa menjadi sponsor dalam ajang balap mobil listrik di Jakarta.

Baca juga: BUMN Tak Sponsori Formula E, Apa Kata Erick Thohir?

Ia mengungkapkan, telah menyampaikan proposal sponsor Formula E kepada Menteri BUMN Erick Thohir secara langsung. Sahroni sempat bertemu Erick Thohir setelah Presiden Joko Widodo meninjau lokasi sirkuit.

"Habis Presiden datang hari Senin (25/4/2022), Kamis (9/5/2022) gue menghadap Pak Erick Thohir, sampaikan proposal," ujarnya di lokasi sirkuit Formula E Jakarta pada Kamis (19/5/2022).

Menurut Sahroni, alasannya ingin BUMN menjadi sponsor adalah demi kepentingan Indonesia sebagai bangsa dan negara. Namun, hingga beberapa hari jelang penyelenggaraan, panitia Formula E Jakarta tak berhasil menjalin kerja sama dengan satu pun BUMN.

Sahroni menilai, partisipasi BUMN seharusnya bisa menjadi tanda bahwa Indonesia hadir dalam ajang balap mobil listrik bertaraf internasional itu. Politisi Partai Nasdem ini menegaskan, ia mengharapkan kehadiran BUMN bukan hanya karena faktor uang semata.

"Saya melas untuk BUMN ikut serta bahwa Indonesia ada untuk kegiatan Formula E. Ini bukan masalah duit tapi pride, bahwa BUMN hadir itu untuk Indonesia, bukan Anies atau Jakarta, tapi Indonesia. Gua melas ke BUMN untuk Indonesia," ujarnya saat meet and greet Formula E di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (2/6/2022).

Kondisi tersebut pun memicu perdebatan terkait penyebab BUMN yang nampaknya "ogah" terlibat dalam ajang balap mobil listrik itu. Terlebih ketika Erick Thohir enggan berkomentar soal kabar BUMN tidak menjadi sponsor Formula E.

Baca juga: Waktunya Mepet, BUMN Baru Terima Proposal Sponsorship Formula E Sebulan Sebelum Acara

Pada akhirnya Kementerian BUMN pun angkat bicara terkait tak ada perusahaan pelat merah yang jadi sponsor Formula E. Juru Bicara Kementerian BUMN Arya Sinulingga menyatakan, tidak ada kebijakan dari Kementerian BUMN untuk menghambat sponsorship ajang Formula E.

"Kementerian BUMN menyesalkan adanya pernyataan-pernyataan negatif seakan BUMN tidak mendukung kegiatan Formula-E tersebut. Pernyataan itu tidak benar, karena tak ada kebijakan menghambat sponsonship bagi event yang dimaksud," ujar Arya dalam keterangannya, Jumat (3/6/2022).

Menurutnya, Kementerian BUMN secara tidak langsung memberikan dukungan pada Formula E. Hal itu melalui PT Indosat Tbk atau yang juga dikenal sebagai Indosat Ooredoo Hutchison, di mana sebagian sahamnya turut dimiliki BUMN, telah menjadi salah satu perusahaan yang mendukung acara tersebut.

Terkait keterlibatan BUMN secara langsung dalam ajang Formula E, kata Arya, pihaknya menerima informasi bahwa sebagian dari korporasi di bawah BUMN menerima proposal sponsorship dari panitia penyelenggara Jakarta E-Prix 2022 rata-rata sebulan sebelum event diselenggarakan.

Pengajuan proposal ini dinilai cukup mepet bagi perusahaan pelat merah, sebab dalam menerima proposal event berskala besar dan internasional, dibutuhkan waktu untuk melakukan proses pengkajian sponsorhip.

"Termasuk juga melakukan pengkajian secara kelayakan bisnis dan model kerja sama agar memenuhi prinsip good corporate governance (GCG)," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com