Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angkasa Pura I Target Kelola 18 Bandara Tahun Depan

Kompas.com - 07/11/2022, 20:00 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pengelola bandara BUMN, PT Angkasa Pura I atau AP I menargetkan untuk mengelola 18 bandara pada tahun 2023. Ini seiring dengan potensi penambahan 3 bandara kelolaan.

Adapun ketiga bandara tersebut ialah, Bandara Hang Nadim (Batam), Bandara Dhoho (Kediri), dan Bandara Komodo (Labuan Bajo). Ketiga bandara tersebut akan dikelola AP I melalui kerja sama dengan badan usaha lain.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi mengatakan, untuk pengambilalihan Bandara Hang Nadim Batim sebenarnya sudah rampung. Perusahaan mengoperasikan bandara tersebut melalui konsorsium dengan Incheon International Airport Corporation dan PT Wijaya karya (Persero) Tbk.

"Kita (AP I) punya 51 persen," kata dia, di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Airport Tax Naik, Ini Kata Angkasa Pura I

Kemudian untuk pengoperasian Bandara Dhoho, saat ini AP I tengah dalam tahap finalisasi kerja sama dengan partner strategis, PT Gudang Garam Tbk.

Faik menjelaskan, untuk kerja sama ini, perusahaan nantinya akan bertindak sebagai operator, di mana dana pembangunan bandara berasal dari Gudang Garam.

"Bandara ini akan dioperasikan di akhir 2023," ujar Faik.

Baca juga: Tim Pendahulu Kepresidenan Rusia Sudah Datang ke Indonesia, Putin Jadi Hadiri KTT G20?

Adapun untuk pengoperasian Bandara Komodo, Faik bilang, pihaknya masih dalam tahap penjajakan peminatan. Perusahaan pun tengah mencari mitra strategis untuk mengelola bandara tersebut.

Menurutnya, pengoperasian Bandara Komodo menjadi penting, mengingat Labuan Bajo menjadi salah satu destinasi super prioritas. Ini berpotensi mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan melalui penambahan jumlah pergerakan penerbangan.

"Memang kita akan menggandeng strategic partner. Strategic partnernya siapa, belum final, kita masih penjajakan," ucap Faik.

Asal tahu saja, sampai dengan saat ini AP I telah mengoperasikan 15 bandara. Dengan adanya penambahan 3 bandara tersebut, maka pada 2023 AP I ditarget dapat mengelola 18 bandara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com