Investasi jangka panjang memiliki waktu lebih lama, yakni lebih dari lima tahun. Sangat cocok buat kamu yang memiliki tujuan keuangan masa depan, seperti membeli rumah, biaya pendidikan anak, dana pensiun, dan lainnya.
Baca juga: Apa Itu G20: Sejarah, Tujuan, Anggota, dan Manfaatnya bagi Indonesia
Sementara itu, jenis investasi berdasarkan bentuknya, ada investasi aktiva riil dan investasi aktiva finansial. Investasi aktiva riil merupakan aktivitas investasi yang dilakukan dengan aset investasi yang terlihat atau tidak terlihat seperti tanah, properti, dan logam mulia (emas).
Adapun investasi aktiva finansial adalah aktivitas investasi dengan aset investasi dalam bentuk sekuritas seperti saham, reksa dana, obligasi dan deposito.
Investasi properti adalah salah satu jenis investasi berbentuk fisik. Investasi ini memiliki benda fisik yang nyata. Investasi properti sangat menguntungkan karena harganya terus meningkat setiap tahun.
Ada banyak cara melakukan investasi properti, yang paling sederhana yaitu membeli tanah kemudian membangun properti di atasnya. Properti tersebut kemudian dijual atau disewakan untuk mendapat keuntungan.
Emas adalah jenis investasi riil atau berbentuk fisik yang sangat digemari. Emas jadi salah satu pilihan menarik karena memiliki risiko yang cukup rendah. Emas memiliki nilai yang stabil dan selalu naik setiap tahunnya.
Baca juga: Jokowi Sebut Pembayaran Digital Lintas Negara Bakal Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi
Saham adalah tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan menyertakan modal, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas asset aset perusahaan, dan berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Reksadana adalah jenis investasi yang cocok investor pemula. Secara sederhana, reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi (MI).
Obligasi adalah salah satu efek yang tercatat di bursa. Obligasi biasanya diterbitkan oleh korporasi maupun negara. Obligasi dapat dikelompokkan sebagai efek bersifat utang di samping sukuk.
Deposito adalah simpanan yang pencairannya hanya dapat dilakukan pada jangka waktu tertentu dan syarat-syarat tertentu. Jika seseorang menyimpan uang dalam jumlah dan waktu tertentu di bank, maka akan mendapat bunga sebagai imbalan.
Baca juga: KKP: Produk Perikanan Berpeluang Topang Ketahanan Pangan Indonesia
Berikut adalah contoh investasi pada jenis emas:
Pada 2017, Agung membeli 3 gram emas batangan seharga Rp 600.000 per gram. Emas tersebut ia simpan di brankas pribadi miliknya. Lima tahun kemudian yakni pada 2022, harga emas batangan mencapai Rp 1.000.000 per gram. Maka, keuntungan yang didapat Agung jika menjual emas tersebut di tahun 2022 adalah Rp 400.000 per gram.
Demikian penjelasan singkat mengenai apa itu investasi, tujuan, jenis, dan contohnya. Investasi adalah bukan untuk menjadikan seorang investor cepat kaya, tetapi investasi bisa menjadi salah satu alat untuk mewujudkan tujuan finansial.