Mampukah IHSG Bangkit? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada Jumat (16/3/2023). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Jumat (18/3/2023) berakir di zona merah pada level 6.566,72 atau turun 62,4 poin (0,94 persen).

Founder WH Project William Hartanto mengungkapkan, hari ini IHSG diperkirakan akan melemah terbatas. Namun pelemahan IHSG terukur secara teknikal, sejak gagalnya pengujian resistance 6.950 dan kemudian 6.800.

“Masih memperhatikan secara teknikal, terindikasi bahwa tren IHSG masih melemah dan berlanjut dalam range 6.510 – 6.700, namun memasuki area demand zone, pada 6500, ada potensi pelemahan IHSG menjadi terbatas,” kata William dalam analisanya.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Melemah pada Penutupan Perdagangan

Senada, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG telah menembus ke bawah level 6.558 yang sebelumnya merupakan support terdekat dan penembusan ini membuka jalan bagi IHSG untuk menguji kembali support krusial 6.510.

“Pelemahan di bawah 6.510 akan mengonfirmasi skenario bearish untuk IHSG. Namun demikian IHSG masih berpeluang melanjutkan skenario barrier triangle jika mempu bertahan selama level 6.510,” kata Ivan.

Ivan memperkirakan, IHSG akan melanjutkan trend bearish. Level support IHSG berada di 6.543 hingga 6.263, sementara level resistennya di 6.650 – 6.890.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya yang mengatakan hal yang sama, dimana IHSG saat ini memiliki peluang untuk mengalami koreksi minor mengingat hari ini merupakan hari terakhir dalam pekan ketiga bulan maret 2023.

“Momentum koreksi minor masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian mengingat minat investor yang terlihat dari data capital inflow masih cukup tinggi untuk masuk ke dalam pasar modal Indonesia, sehingga potensi kenaikan dalam pola gerak IHSG secara jangka panjang masih cukup besar, hari ini IHSG berpeluang tertekan,” kata William.

Yugen Bertumbuh Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak pada kisaran 6.478 sampai dengan 6.636.

Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas, antara lain: