Pertama, pemerintah mengelola anggaran negara dengan hati-hati dan efisien, mengingat kenaikan harga minyak dapat meningkatkan penerimaan negara dari sektor migas, sehingga dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan untuk menambal pengeluaran pemerintah akibat kenaikan harga minyak.
Kedua, mengalokasikan subsidi energi dengan bijak, karena subsidi energi memperlebar defisit anggaran negara jika harga minyak dunia naik.
Seperti yang sudah sering diingatkan, pemerintah tak perlu sungkan mengalihkan subsidi energi ke sektor-sektor lain yang lebih produktif dan membantu masyarakat miskin dengan jumlah bantuan per individu yang lebih masuk akal.
Ketiga, menjalin kerjasama dengan negara-negara importir minyak lainnya untuk membeli minyak dengan harga yang lebih murah.
Pemerintah tak perlu merasa tertekan untuk menjalin kerjasama dengan negara-negara seperti Rusia, Iran, atau negara-negara produsen minyak lainnya untuk membeli minyak dengan harga yang lebih murah.
Pemerintah harus tetap berdiplomasi dengan negara-negara OPEC+ serta negara-negara produsen minyak lainnya untuk mencari solusi bersama dalam menghadapi fluktuasi harga minyak dunia yang kian tak menentu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.