Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba MLFF Sempat Batal, Roatex: Kita Inginnya Tahun Ini

Kompas.com - 06/07/2023, 14:10 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Uji coba sistem pembayaran tol nontunai nirsentuh (multi lane free flow/MLFF) sempat batal dilakukan di Tol Bali Mandara pada 1 Juni lalu.

Lalu kapan uji coba MLFF akan dilakukan?

Direktur Utama PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Attila Keszeg mengatakan, pihaknya masih belum mengantongi tanggal uji coba MLFF lantaran hal tersebut ditentukan oleh pemerintah Indonesia.  Namun dia berharap sistem MLFF dapat diujicobakan tahun ini.

"Saya harap kita akan segera mengumumkan ini. Kita inginnya uji coba dilakukan tahun ini," ujarnya di Gedung Sequis Center, Jakarta, Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Roatex: Akurasi Control Center MLFF Sudah 95 Persen

Demi merealisasikan uji coba MLFF dapat dilakukan tahun ini, pihaknya terus berkomunikasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Badan Pengatur Jalan Tol BPJT).

PT RITS juga terus menyempurnakan sistem MLFF dan mengecek apa saja yang dibutuhkan untuk melakukan uji coba. Termasuk memastikan kesiapan Control Center sebagai bagian dari progres implementasi pengembangan sistem MLFF.

"Kita lakukan yang terbaik untuk segera uji coba tahun ini tentu saja. Kita semua ingin ini, PUPR ingin ini, Pak Basuki mengatakan itu dan kita sangat mendukung itu," ucapnya.

Control Center merupakan bagian penting dalam atau sistem pembayaran tol Multi-Lane Free Flow (MLFF) atau sistem pembayaran tol nir sentuh.

Baca juga: Roatex Komitmen Lanjutkan Proyek MLFF, Tunggu Lampu Hijau dari Pemerintah

Pasalnya, melalui Control Center ini PT RITS akan menunjukkan bagaimana sistem MLFF bekerja dan bagaimana setiap kendaraan yang masuk dan keluar melewati ruas toll dapat dimonitor sehingga memastikan terjadinya pembayaran tol secara akurat.

Hal ini dimungkinkan karena MLFF mengadopsi teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) yang memungkinkan transaksi melalui aplikasi smartphone dan terdeteksi via satelit.

Attila menambahkan, keakuratan sistem MLFF ini juga didukung penggunaan sejumlah kamera di ruas-ruas tol dan Mobile Control Unit (MCU) atau unit kontrol bergerak yang tersebar secara random yang terhubung ke Control Center.

Keberadaan kamera dan MCU yang terkoneksi ke Control Center sangat mendukung kinerja sistem MLFF hingga 100 persen sehingga dapat memastikan setiap mobil yang melewati ruas tol dapat terpantau langsung.

Baca juga: Roatex Ungkap Alasan Batalnya Uji Coba MLFF di Bali pada 1 Juni 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Masyarakat Masih Enggan Berinvestasi Kripto, karena Berisiko Tinggi hingga Banyak Isu Negatif

Alasan Masyarakat Masih Enggan Berinvestasi Kripto, karena Berisiko Tinggi hingga Banyak Isu Negatif

Whats New
Proses 'Refund' Tiket Kereta Antarkota Jadi Lebih Cepat Mulai 1 Juni

Proses "Refund" Tiket Kereta Antarkota Jadi Lebih Cepat Mulai 1 Juni

Whats New
Transaksi Pasar Saham AS ‘Lesu’, Saham-saham di Wall Street Tertekan

Transaksi Pasar Saham AS ‘Lesu’, Saham-saham di Wall Street Tertekan

Whats New
Hormati Proses Hukum oleh KPK, PGN Sebut Penanganan Kasus Korupsi Tak Ganggu Layanan Operasional

Hormati Proses Hukum oleh KPK, PGN Sebut Penanganan Kasus Korupsi Tak Ganggu Layanan Operasional

Whats New
'Sidak' Kementerian ESDM Temukan Elpiji Oplosan di Hotel dan Kafe di Jakarta, Bogor, Bali

"Sidak" Kementerian ESDM Temukan Elpiji Oplosan di Hotel dan Kafe di Jakarta, Bogor, Bali

Whats New
KPPU Awasi Layanan Operasi Starlink di RI

KPPU Awasi Layanan Operasi Starlink di RI

Whats New
Simak, Ini Daftar Stasiun untuk Pembatalan Tiket Kereta di Seluruh Indonesia

Simak, Ini Daftar Stasiun untuk Pembatalan Tiket Kereta di Seluruh Indonesia

Whats New
Keluh Kesah Karyawan soal Potongan Gaji Iuran Tapera: Memberatkan!

Keluh Kesah Karyawan soal Potongan Gaji Iuran Tapera: Memberatkan!

Whats New
Buntut Kasih Harga Promo, Starlink Bantah Lakukan Predatory Pricing

Buntut Kasih Harga Promo, Starlink Bantah Lakukan Predatory Pricing

Whats New
[POPULER MONEY] Keluh Kesah PNS yang Jadi Peserta Tapera | Buntut 60 Kloter Penerbangan 'Delay', Menhub Minta Garuda Berbenah

[POPULER MONEY] Keluh Kesah PNS yang Jadi Peserta Tapera | Buntut 60 Kloter Penerbangan "Delay", Menhub Minta Garuda Berbenah

Whats New
Gaji Komite Tapera Capai Rp 43 Juta Sebulan

Gaji Komite Tapera Capai Rp 43 Juta Sebulan

Whats New
PGN Buka Suara Usai Eks Petingginya Jadi Tersangka KPK

PGN Buka Suara Usai Eks Petingginya Jadi Tersangka KPK

Whats New
Warganet Keluhkan Layanan Digital Livin' by Mandiri yang Eror

Warganet Keluhkan Layanan Digital Livin' by Mandiri yang Eror

Whats New
MPMX Bakal Bagikan Dividen Rp 115 Per Saham

MPMX Bakal Bagikan Dividen Rp 115 Per Saham

Whats New
Ada 250 Standar yang Harus Dipenuhi Indonesia untuk Jadi Anggota OECD

Ada 250 Standar yang Harus Dipenuhi Indonesia untuk Jadi Anggota OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com