Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Harap Tol Cisumdawu Bikin Bandara Kertajati Bergairah

Kompas.com - 12/07/2023, 06:12 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap diresmikannya Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) pada Selasa (11/7/2023), dapat menggairahkan operasional Bandara Kertajati di Sumedang, Jawa Barat.

Pasalnya, Jokowi mengatakan jalan Tol Cisumdawu dan Bandara Kertajati mulanya dibangun bersamaan lantaran Tol Cisumdawu memang dibuat untuk memudahkan konektivitas dari dan ke Bandara Kertajati.

Namun pembangunan Tol Cisumdawu sedikit terkendala pada pembebasan lahan sehingga Bandara Kertajati yang rampung terlebih dahulu menjadi tidak memiliki aksesibilitas. Hal tersebut membuat bandara tidak dapat beroperasi secara maksimal.

Baca juga: Diresmikan Jokowi, Tarif Tol Cisumdawu Gratis 2-3 Pekan ke Depan

"Kita harapkan dengan beroperasinya jalan tol ini, ini akan mempermudah konektivitas menuju ke Bandara Kertajati. Kita harapkan setelah Jalan Tol Cisumdawu selesai, Airport Kertajati nanti di bulan Oktober sudah operasional penuh," ujarnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (12/7/2023).

Jalan Tol Cisumdawu yang memiliki panjang 61,6 kilometer ini dibangun selama 12 tahun dari 2011 sampai 2023. Pembangunan jalan tol Cisumdawu ini terbagi menjadi porsi APBN sepanjang 28,4 km (Seksi 1 dan Seksi 2) dan porsi investasi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Citra Karya Jabar Tol sepanjang 33,2 km (Seksi 3-6).

Adapun total nilai kontruksinya sebesar Rp 18,33 triliun yang terdiri dari Rp 9,07 triliun dari APBN dan Rp 9,26 triliun dari swasta melalui skema kerjasama antara pemerintah dan badan usaha (KPBU).

Baca juga: Bandara Kertajati Mulai Sibuk, Layani Penerbangan Haji hingga Kargo

Uniknya, jalan tol yang menghubungkan Kota Bandung ini melewati terowongan kembar sepanjang 472 meter sehingga menjadi satu-satunya jalan tol di Indonesia yang melewati dua terowongan.

Investor asing lirik Bandara Kertajati

Presiden Jokowi mengungkapkan, saat ini telah banyak negara lain yang ingin bermitra bisnis dan mendukung investasi di Bandara Kertajati sehingga dia menilai bandara ini dapat berkembang di masa depan.

"Saya melihat Airport Kertajati yang didukung oleh Tol Cusumdawu ini adalah airport masa depan kita. Karena sekarang sudah mulai banyak keinginan negara-negara luar untuk masuk equity-nya, ber-partner di Airport Kertajati, baik untuk mengoperasikan maupun untuk meningkatkan trafik lalu lintas penerbangan yang ada. Ini yang kita harapkan," ungkap Presiden.

Baca juga: Kemenhub Ungkap Dua Pesawat Asing yang Terparkir Setahun di Bandara Kertajati Milik Prancis

"Kalau saya melihat negara-negara lain berbondong-bondong ingin masuk, artinya Kertajati ini ada sesuatu dan kita harapkan ini menjadi bandara besar di masa yang akan datang," tuturnya

Sebelumnya, jalan tol Cisumdawu telah beroperasi Seksi 1 Cileunyi - Pamulihan (11,45 Km) sejak Januari 2022. Diikuti dengan Seksi 2 Pamulihan - Sumedang (17,05 Km) dan Seksi 3 Sumedang - Cimalaka (4,05 Km) yang beroperasi sejak Desember 2022 guna mendukung kelancaran lalu lintas selama Nataru 2022/2023. Sementara, untuk Seksi 4-6 Cimalaka - Dawuan (29,3 km), sempat dibuka fungsional saat mudik Lebaran 2023.

Baca juga: Bandara Kertajati Resmi Layani Penerbangan Haji 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com