Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Pimpin Delegasi RI Bertemu Singapura, Menko Airlangga: Saya Ingin Seluruh Working Group Temukan Terobosan

Kompas.com - 18/08/2023, 18:16 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Kemitraan tersebut bertujuan untuk melakukan penelitian dan pengembangan tes deteksi dini multikanker yang disesuaikan dengan populasi Indonesia.

"Dalam pertemuan ini saya kembali menekankan pentingnya memperkuat kerja sama antara Indonesia dan Singapura, kita perlu memastikan kelancaran mobilitas masyarakat kita lintas batas," ujar Menko Airlangga.

Usai pertemuan tersebut, para delegasi bertolak menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal.

Laporan rinci kelompok kerja

 

Perlu diketahui, Indonesia dan Singapura dalam pertemuan tersebut saling bekerja sama untuk mengoptimalkan peluang dan potensi yang ada. Setiap kelompok kerja melaporkan progresnya secara rinci.

Pada Kelompok Kerja Kawasan Batam-Bintan-Karimun (BBK) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) lainnya terdapat beberapa hasil yang disorot.

Pertama, soal Singapore Economic Development Board (EDB) yang sejak 2022 melibatkan sekitar 70 perusahaan yang berminat di BBK.

Kedua, persetujuan untuk melakukan upaya promosi investasi bersama di Singapura pada kuater IV-2023 yang berfokus pada sektor industri manufaktur.

Ketiga, update dari Nongsa Digital Park (NDP) dengan pengumuman tambahan investasi 96 MW data center (DC) dari Princeton Digital Group pada Februari 2023 dan meningkatnya minat dari calon investor DC lainnya.

Baca juga: Menko Airlangga Dorong Produksi dan Ekspor Mobil Ditingkatkan

Sementara itu, laporan kelompok kerja Investasi menyampaikan beberapa hal sebagai berikut.

Pertama, tentang Kendal Industrial Park yang per Juli 2023 sudah terdapat 90 tenant yang berkomitmen dengan nilai investasi sekitar 3,37 miliar dollar AS dan berpotensi menciptakan hingga 29.816 lapangan kerja.

Hal tersebut mewakili peningkatan investasi sebesar 71 persen dan peningkatan lapangan kerja sebesar 69 persen year over year (yoy).

Selanjutnya Kelompok Kerja Ketenagakerjaan melaporkan 21 perjanjian MoU baru dan inisiatif baru untuk pengembangan area spesifik, seperti tech talent.

Tech talent sendiri telah dikembangkan dalam MoU pada program Tech:X yang ditargetkan untuk diluncurkan secara resmi pada 2024.

Pada Kelompok Kerja Transportasi, kedua negara menegaskan kembali komitmen untuk melaksanakan Flight Information Regions (FIR) Agreement paling lambat Agustus 2023.

Baca juga: Kemenlu Benarkan Indonesia-Singapura Ajukan Perubahan Batas Ruang Udara FIR ke ICAO

 

Proposal for Amendment (PfAs) untuk pengaturan di bawah FIR Agreement kepada International Civil Aviation Organization (ICAO) telah bersama-sama diajukan agar persetujuannya mulai berlaku.

Selanjutnya, Kelompok Kerja Agribisnis dalam pertemuan tersebut melaporkan bahwa Singapura telah menyetujui Indonesia sebagai sumber pasokan baru untuk ayam pedaging hidup pada Mei 2023, telur meja segar pada April 2023, dan telur ayam hidup sehari.

Sementara itu, Kelompok Kerja Pariwisata, sepakat menjajaki pengembangan rencana perjalanan kapal pesiar baru yang menarik dengan berbagai pengalaman wisata pantai antara Singapura dan Indonesia.

Singapura akan memfasilitasi inisiatif pemasaran bersama di bawah payung ASEAN di Seatrade Cruise Global 2024, saat ini proposal tersebut sedang ditinjau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com