Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Pelni Bakal Punya Wajah Baru, Area Hiburan Ikut Disulap

Kompas.com - 01/10/2023, 11:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) kini memiliki logo dan tagline baru yakni 'We Connect, We Unify'.

Nantinya, Pelni akan mengubah wajah 26 kapalnya dengan logo dan tagline baru ini. Adapun pada Jumat (29/9/2023), Pelni telah menerapkan tampilan baru pada KM Kelud sedangkan 25 kapal sisanya akan dilakukan secara bertahap ke depannya.

Direktur Utama Pelni Tri Andayani mengatakan, perubahan wajah KM Kelud merupakan bagian dari rebranding Pelni yang telah mengubah dan meresmikan logo barunya pertengahan tahun ini.

Baca juga: Erick Thohir Angkat Nuraini Dessy Jadi Direktur Baru Pelni

"Rebranding ini kami lakukan seiring perubahan visi dan wujud transformasi yang telah dilakukan beberapa tahun terakhir. Semoga kehadiran KM Kelud dengan wajah barunya dan akan menyusul untuk 25 kapal penumpang lainnya, dapat diterima oleh para pelanggan kami," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/1/2023).

Dia menjelaskan, selama lebih dari 30 tahun warna kapal Pelni identik dengan warna krem dan putih. Namun kini kapal penumpang Pelni akan didominasi oleh warna putih dengan sapuan warna biru tua di sisi depan atau haluan.

Sementara untuk cerobong Pelni yang umumnya dicirikan berwarna kuning dan merah putih, sekarang pelanggan akan melihat logo raksasa PELNI yang berwarna biru.

Baca juga: Ditanya Soal Rencana IPO, Bos Pelni Ungkap Persiapannya

Bukan hanya mengandalkan perubahan wajah, KM Kelud juga mengalami perubahan interior yang signifikan, khususnya pada ruang komersial seperti bioskop, kafetaria, dan ruang entertainment.

"Pelanggan kami akan melihat perubahan besar di area-area hiburan. Kami yakin perubahan ini dapat memberikan pengalaman yang berbeda dan membuat pelanggan kami mencintai KM Kelud. Dan tentu saja, peningkatan fasilitas dan layanan ini tentu kami harapkan dapat mendongkrak pendapatan dari usaha kapal penumpang," tuturnya.

Sebagai informasi, KM Kelud merupakan kapal penumpang Pelni buatan Jerman yang telah beroperasi sejak 1998.

Rute regularnya dimulai dari Jakarta dan menyinggahi Batam, Tanjung Balai Karimun hingga ke Medan. KM Kelud dapat dijumpai dan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta setiap Jumat malam.

Baca juga: Tarif Kapal Naik, Pelni Sebut Tren Penumpang Justru Meningkat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kementan Buka Lowongan Kerja Jadi Pengawas Proyek, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kementan Buka Lowongan Kerja Jadi Pengawas Proyek, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Manual ke Matic, Bank Saqu Giatkan Kebiasaan Menabung melalui Fitur 'Tabungmatic' Pertama di Indonesia

Manual ke Matic, Bank Saqu Giatkan Kebiasaan Menabung melalui Fitur "Tabungmatic" Pertama di Indonesia

Whats New
Bank Saqu Ajak Nasabah Menabung dari Kembalian Transaksi QRIS

Bank Saqu Ajak Nasabah Menabung dari Kembalian Transaksi QRIS

Whats New
MedcoEnergi Tebar Dividen Rp 1,13 Triliun dari Laba 2023

MedcoEnergi Tebar Dividen Rp 1,13 Triliun dari Laba 2023

Whats New
Tarif Promo Berakhir, Ini Tarif Baru LRT Jabodebek Mulai 1 Juni 2024

Tarif Promo Berakhir, Ini Tarif Baru LRT Jabodebek Mulai 1 Juni 2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 31 Mei 2024, Harga Ikan Kembung dan Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 31 Mei 2024, Harga Ikan Kembung dan Ikan Tongkol Naik

Whats New
Ricuh soal Tapera, Wapres Ma'ruf Sebut Karena Kurang Sosialisasi

Ricuh soal Tapera, Wapres Ma'ruf Sebut Karena Kurang Sosialisasi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Apakah Program Tapera Menguntungkan bagi Bisnis Properti?

Apakah Program Tapera Menguntungkan bagi Bisnis Properti?

Whats New
Emiten Keamanan Siber ITSEC Asia Cetak Pendapatan Rp 208,76 Miliar Sepanjang 2023

Emiten Keamanan Siber ITSEC Asia Cetak Pendapatan Rp 208,76 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Pagi Ini

MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Pagi Ini

Whats New
Wall Street Jatuh, Terseret Saham Salesforce yang Anjlok 19,7 Persen

Wall Street Jatuh, Terseret Saham Salesforce yang Anjlok 19,7 Persen

Whats New
Tak Perlu Tapera, Pekerja Bisa Dapat Pembiayaan Rumah dari BPJS Ketenagakerjaan

Tak Perlu Tapera, Pekerja Bisa Dapat Pembiayaan Rumah dari BPJS Ketenagakerjaan

Whats New
Saat Wakil Presiden Meresmikan Gedung Landmark BSI Aceh

Saat Wakil Presiden Meresmikan Gedung Landmark BSI Aceh

Whats New
Perusahaan Gas Negara Bakal Tebar Dividen Rp 3,61 Triliun

Perusahaan Gas Negara Bakal Tebar Dividen Rp 3,61 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com