Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Kompas.com - 03/12/2023, 18:18 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Laporan e-Conomy SEA 2023 memproyeksikan pertumbuhan ekonomi digital Indonesia pada 2023 hanya mencapai 8 persen.

Angka itu jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 20 persen.

Perlambatan ekonomi digital telah mengakibatkan efisiensi besar-besaran di industri digital, yang memicu perampingan operasional perusahaan sebagai respons.

CEO INDICO Andi Kristianto mengatakan, dampak fenomena ini lantas menuntut talenta digital untuk menjadi lebih kompetitif dan mengembangkan kompetensi unggul sesuai dengan dinamika industri yang terus berubah.

Baca juga: Chatib Basri: 1 Persen Perlambatan Ekonomi China Bikin Ekonomi Indonesia Turun 0,3 Persen

Dalam konteks ini, upskilling dan reskilling bagi talenta digital menjadi sangat penting untuk tetap relevan di era industri digital saat ini.

Keduanya dianggap sebagai langkah strategis agar talenta digital dapat memenuhi tuntutan industri yang terus berkembang.

Anak perusahaan Telkomsel ini menilai, kondisi industri yang menantang saat ini tidak hanya menuntut pelaku industri untuk tetap relevan, tetapi juga talenta digital yang semakin kompetitif.

Berikut beberapa alasan mengapa upskilling dan reskilling menjadi krusial bagi talenta digital.

1. Mampu beradaptasi dan menguasai kemampuan yang relevan sesuai perubahan

Saat ini, tantangan industri semakin kompleks dan menyebabkan perubahan yang sangat cepat dalam hal strategi, fokus pasar atau bahkan model bisnis.

Melalui upskilling dan reskilling, talenta digital dapat menguasai kemampuan yang relevan sehingga lebih mudah beradaptasi dengan perubahan ini dan memastikan bahwa mereka tetap bernilai bagi perusahaan.

2. Meningkatkan daya saing dan peluang peningkatan karir

Upskilling dan reskilling akan memberikan kompetensi tambahan bagi talenta digital yang mungkin belum dimiliki yang lainnya.

Hal tersebut juga akan menjadi gerbang bagi talenta digital untuk memiliki peluang lebih baik dan memasuki peran kepemimpinan atau spesialisasi yang lebih tinggi.

Para talenta digital juga dapat meningkatkan daya saing di lingkungan kerja, dengan mengakuisisi berbagai kompetensi tersebut.

Baca juga: Soal Transformasi Digital Sektor Jasa Keuangan, Bos OJK: Berkah atau Kutukan?

3. Meningkatkan produktivitas kerja dan menjembatani kekurangan keterampilan di industri

Kekurangan talenta digital yang berkualitas adalah masalah umum di banyak industri. Oleh karena itu, upskilling dan reskilling akan berpotensi meningkatkan produktivitas talenta digital sekaligus mengisi kesenjangan keterampilan.

Sebab, talenta yang akrab dengan alat dan teknologi terbaru dapat bekerja lebih efisien, menghemat waktu, dan meningkatkan output kerja.

Selain itu, kombinasi antara produktivitas kerja dan keterampilan yang diperoleh diharapkan dapat menciptakan berbagai inovasi dan kreativitas dari para talenta digital.

Demikian adalah alasan mengapa upskilling dan reskilling menjadi krusial bagi talenta digital.

Baca juga: Perlambatan Ekonomi China Jadi Kabar Buruk Buat Indonesia, Mengapa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Info Biaya Admin BNI Taplus Muda Per Bulannya

Info Biaya Admin BNI Taplus Muda Per Bulannya

Spend Smart
Harga Emas Antam Hari Ini 28 Mei 2024 Naik Rp 6.000, Simak Rinciannya

Harga Emas Antam Hari Ini 28 Mei 2024 Naik Rp 6.000, Simak Rinciannya

Spend Smart
Temukan Indikasi Lazada Langgar Persaingan Usaha, KPPU Lakukan Penyelidikan

Temukan Indikasi Lazada Langgar Persaingan Usaha, KPPU Lakukan Penyelidikan

Whats New
Pemerintah Bakal Pangkas Subsidi Energi pada 2025? Ini Kata Sri Mulyani

Pemerintah Bakal Pangkas Subsidi Energi pada 2025? Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Simak, Ini Cara Ajukan Early Redemption Sukuk Tabungan ST010T2

Simak, Ini Cara Ajukan Early Redemption Sukuk Tabungan ST010T2

Whats New
Sekjen Kemenaker: Green Jobs Tak Bisa Dihindari dan Harus Jadi Prioritas

Sekjen Kemenaker: Green Jobs Tak Bisa Dihindari dan Harus Jadi Prioritas

Whats New
IHSG Berharap ke 'New Blue Chips', Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Berharap ke "New Blue Chips", Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Hasil Merger XL Axiata dan Smartfren Diproyeksi Akan Bernilai 3,5 Miliar Dollar AS

Hasil Merger XL Axiata dan Smartfren Diproyeksi Akan Bernilai 3,5 Miliar Dollar AS

Whats New
Ramai soal Aturan Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Ini Penjelasan BP Tapera

Ramai soal Aturan Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Ini Penjelasan BP Tapera

Whats New
Sampoerna Agro Tebar Dividen Rp 220 Miliar, Cek Jadwalnya

Sampoerna Agro Tebar Dividen Rp 220 Miliar, Cek Jadwalnya

Whats New
[POPULER MONEY] Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera | Pertamina Tertibkan Penjualan Eipiji 3 Kg

[POPULER MONEY] Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera | Pertamina Tertibkan Penjualan Eipiji 3 Kg

Whats New
Setoran Pajak Loyo, Pendapatan Negara Turun

Setoran Pajak Loyo, Pendapatan Negara Turun

Whats New
 Kemendag Sebut Rencana Kenaikan MinyaKita Sudah Pertimbangkan Daya Beli

Kemendag Sebut Rencana Kenaikan MinyaKita Sudah Pertimbangkan Daya Beli

Whats New
Kegiatan Ekonomi: Definisi, Jenis, dan Contohnya

Kegiatan Ekonomi: Definisi, Jenis, dan Contohnya

Earn Smart
Tarik Tunai lewat EDC BCA Akan Dikenakan Biaya Admin Mulai 5 Juli 2024

Tarik Tunai lewat EDC BCA Akan Dikenakan Biaya Admin Mulai 5 Juli 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com