Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Merah

Kompas.com - 17/01/2024, 17:11 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada Rabu (17/1/2024). Demikian juga dengan kurs rupiah yang melemah pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.200,63. IHSG melemah 42,1 poin atau 0,58 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.242,78.

Mengutip RTI, sebanyak 197 saham melaju di zona hijau dan 333 saham di zona merah. Sedangkan 242 saham lainnya stagnan.

Baca juga: IHSG Merah Pagi Ini, Rupiah Turun ke Level Rp 15.631 Per Dollar AS

Ilustrasi saham, indeks saham, bursa saham. SHUTTERSTOCK/FEYLITE Ilustrasi saham, indeks saham, bursa saham.

Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 11,4 triliun dengan volume 23,8 miliar saham.

Saham-saham top losers yang menekan IHSG di antaranya PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) yang ambles 4,2 persen ke level Rp 3.410 per saham. Kemudian, saham PT Amman Mineral Tbk (AMMN) yang turun 3 persen ke posisi Rp 7.200 per saham.

Dilanjutkan oleh saham PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) yang melemah 2,9 persen ke posisi Rp 1.140 per saham.

Adapun saham-saham top gainers yaitu PT Barito Renewable Energy Tbk (BREN) yang menguat 5,5 persen ke level Rp 5.150 per saham. Dilanjutkan oleh saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang menguat 4,5 persen ke level Rp 2.530 per saham.

Baca juga: IHSG Hari Ini Menanti Arah Suku Bunga BI, Simak Rekomendasi Sahamnya

Selanjutnya, saham PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) yang bertambah 3,9 persen menjadi Rp 4.170 per saham.

Bursa Asia ditutup pada teritori negatif, dengan penurunan Strait Times 1,34 persen (42,7 poin) pada level 3.142,22, Hang Seng Hong Kong terkoreksi 3,7 persen (589 poin) pada level 15.276,9, Nikkei melemah 0,4 persen (141,39 poin) pada level 35.477,8, dan Shanghai Komposit turun 2 persen (60,3 poin) pada posisi 2.833,62.

Pada awal perdagangan, bursa Eropa juga bergerak negatif dengan penurunan FTSE 1,69 persen (127,85 poin) pada level 7.430,64, dan GDAXI terkoreksi 1,09 persen (179,83 poin) ke posisi 16.395,18.

Ilustrasi saham, investasi saham. SHUTTERSTOCK/MAHARDIKA ARGHA Ilustrasi saham, investasi saham.

Rupiah melemah

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah sore ini ditutup melemah. Pukul 14.38 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.643 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Berakhir di Zona Hijau, Rupiah Melemah

Rupiah melemah 0,32 persen atau 50 poin dibandingkan sebelumnya Rp 15.593 per dollar AS.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Rabu (17/1/2024) pada level Rp 15.639 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Selasa (16/1/2024) pada level Rp 15.592 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih MIND ID Naik Jadi Rp 27, 5 Triliun pada 2023, Setoran ke Negara Justru Turun

Laba Bersih MIND ID Naik Jadi Rp 27, 5 Triliun pada 2023, Setoran ke Negara Justru Turun

Whats New
Pemerintah Beri Izin Usaha Kelola Tambang Batu Bara, Ini Respons PBNU

Pemerintah Beri Izin Usaha Kelola Tambang Batu Bara, Ini Respons PBNU

Whats New
Jadi Calon Tunggal Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti 'Fit and Proper Test' di DPR

Jadi Calon Tunggal Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti "Fit and Proper Test" di DPR

Whats New
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri, Bagaimana Nasib Pembangunan IKN?

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri, Bagaimana Nasib Pembangunan IKN?

Whats New
Ini Bukti Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kian Mahal

Ini Bukti Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kian Mahal

Whats New
26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

Whats New
Pemerintah Perpanjang Relaksasi HET Gula sampai Akhir Juni 2024

Pemerintah Perpanjang Relaksasi HET Gula sampai Akhir Juni 2024

Whats New
Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Diminta Selesaikan Masalah Pertanahan

Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Diminta Selesaikan Masalah Pertanahan

Whats New
Harga Beras Kian Turun, Mei 2024 Terjadi Deflasi 0,03 Persen

Harga Beras Kian Turun, Mei 2024 Terjadi Deflasi 0,03 Persen

Whats New
Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bank Mandiri Jual Tiket Pertandingan Indonesia di Livin’ Sukha

Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bank Mandiri Jual Tiket Pertandingan Indonesia di Livin’ Sukha

Whats New
Waspada, Modus Penipuan Paylater dan Kartu Kredit Catut Nama BCA

Waspada, Modus Penipuan Paylater dan Kartu Kredit Catut Nama BCA

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Jaga NPL di Level 3 Persen, BRI Jual Agunan Kredit Bermasalah

Jaga NPL di Level 3 Persen, BRI Jual Agunan Kredit Bermasalah

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja IT dan Pramugari, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja IT dan Pramugari, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Hari Terakhir, Ini Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 69

Hari Terakhir, Ini Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 69

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com