Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengakhiri Pekan, IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Hijau

Kompas.com - 02/02/2024, 16:48 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau, Jumat (2/2/2024). Demikian juga dengan rupiah yang berhakhir menguat pada penutupan perdagangan di pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.238,78. IHSG menguat 37 poin atau 0,52 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.201,69.

Mengutip RTI, sebanyak 193 saham melaju di zona hijau dan 295 saham di zona merah. Sedangkan 276 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 9,6 triliun dengan volume 13,7 miliar saham.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Kompak Melaju Positif Pagi Ini

Ilustrasi bursa efek Indonesia (BEI). SHUTTERSTOCK/HARYANTA.P Ilustrasi bursa efek Indonesia (BEI).

Beberapa saham top gainers yang mendorong IHSG yakni Indah Kiat Pulp & Paper (INKP) yang melonjak 5,5 persen pada level Rp 8.125 per saham. Dilanjutkan oleh pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) yang naik 4,8 persen ke posisi Rp 6.450 per saham.

Kemudian, Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) yang bertambah 4,8 persen ke posisi Rp 4.640 per saham.

Adapun beberapa saham top losers yaitu, Indika Energy (INDY) yang ambles 3,6 persen ke posisi Rp 1.305 per saham. Dilanjutkan oleh Bank Jago (ARTO) yang turun 3,15 persen ke level Rp 3.070 per saham.

Selanjutnya Pertamina Geothermal Energy (PGEO) yang turun 2,2 persen ke posisi Rp 1.285 per saham.

Baca juga: Mampukah IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Bursa Asia ditutup bervariasi, dengan kenaikan Nikkei 0,41 persen (146,5 poin) pada level 36.158, dan Strait Times menguat 1,17 persen (36,7 poin) pada level 3.179,77. Sementara itu, Shanghai Komposit turun 1,46 persen (40,5 poin) pada posisi 2.730,15, dan Hang Seng Hong Kong melemah 0,21 persen (32,6 poin) pada level 15.533,56.

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona hijau dengan penguatan FTSE 0,5 persen (37,9 poin) pada level 7.660,4, dan GDAXI bartambah 0,8 persen (135,21 poin) ke posisi 16.994,25.

ilustrasi uangSHUTTERSTOCK/DEVMOGRAPH ilustrasi uang
Mengutip data Bloomberg, rupiah sore ini ditutup menguat. Pukul 14.59 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.660 per dollar AS.

Rupiah menguat 105 poin atau 0,67 persen dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 15.765 per saham.

Baca juga: Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Jumat (2/2/2024) pada level Rp 15.688 per dollar AS, atau menguat dari nilai tukar Kamis (1/2/2024) pada level Rp 15.775 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

Work Smart
Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com