Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CGAS Bakal Tebar Dividen 30 Persen dari Laba 2023

Kompas.com - 26/02/2024, 07:46 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS) berencana memberikan dividen kepada para pemegang saham sebesar 30 persen dari perolehan laba bersih.

Direktur Utama CGAS, Andika Purwonugroho mengatakan, perusahaan optimis sepanjang 2023 mencatatkan kinerja positif.

“Pada tahun 2023 kami memperkirakan, CGAS akan mencatatkan pertumbuhan profit menjadi Rp 12,2 miliar, sehingga kami berencana untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham sebesar 30 persen dari laba bersih,” kata Andika dalam konferensi pers virtual, Jumat (23/2/2024) lalu. 

Baca juga: Divestasi Saham Vale Diteken Pekan Depan, Perpanjangan Kontrak Menyusul

Ilustrasi investasi, mengelola keuangan.PIXABAY Ilustrasi investasi, mengelola keuangan.

Andika menambahkan, dengan perbaikan kinerja CGAS sebagai perusahaan perdagangan dan distribusi gas alam diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham dalam bentuk dividen.

“Capaian laba bersih CGAS di 2023 tersebut ditopang perolehan pendapatan yang diperkirakan mencapai sebesar Rp 373 miliar, dengan perkiraan volume penjualan sebanyak 45 juta standar meter kubik (Sm3),” lanjut dia.

Pada 2024, perusahaan menargetkan pendapatan tumbuh 76,4 persen atau sebesar Rp 658 miliar.

Sementara itu, laba bersih diperkirakan mampu tumbuh 200,8 persen secara tahunan menjadi sekitar Rp 36,7 miliar.

Baca juga: Cermati, Peluang di Tengah Penurunan Harga Saham

Untuk mendorong target tersebut perusahaan melakukan strategi diantaranya, bekerja sama dengan PT GT Ladang Teknik dan Jianyang Greenfir New Energy Equipment Co Ltd (GreenFir) untuk membangun LNG Station berkapasitas 1,5 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Kerja sama ini memiliki nilai investasi Rp 161,5 miliar.

Ilustrasi investasi, investasi saham. SHUTTERSTOCK/SUTTHIPHONG CHANDAENG Ilustrasi investasi, investasi saham.
“Kami optimistis kinerja keuangan maupun kinerja operasional pada tahun ini akan mengalami pertumbuhan positif," tambah Andika.

Andika mengatakan, pada tahun pertama pasca beroperasinya LNG Station, nilai penjualan yang akan diperoleh bisa mencapai 8,7 juta dollar AS atau setara dengan Rp 135 miliar per tahun.

Baca juga: Jadi Pemegang Saham Mayoritas di Vale, MIND ID Dinilai Perlu Isi Direktur Operasi

Dia juga memperkirakan, volume penjualan untuk sepanjang tahun ini bisa mencapai 82 Sm3 atau setara dengan peningkatan 81,3 persen dibandingkan dengan volume penjualan di 2023 yang diperkirakan mencapai sebesar 45,2 juta Sm3.

“Peningkatan kinerja CGAS pada tahun ini juga melibatkan beberapa proyek CNG Station yang ada di Grobogan-Jawa Tengah, Manyar-Jawa Timur dan Majalengka-Jawa Barat,” tegas Andika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com