Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Investment Day Edisi Kedua akan Digelar di Singapura

Kompas.com - 10/07/2019, 09:00 WIB
Ericssen,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com – KBRI Singapura akan menggelar Indonesia Investment Day (IID) Edisi Kedua pada tanggal 26 Juli 2019.

Mengutip keterangan resmi KBRI Singapura, acara ini dilaksanakan dengan menggandeng pemangku kepentingan yang tergabung ke dalam Indonesia Incorporated serta didukung KADIN-Komite Singapura dan Federasi Bisnis Singapura (SBF).

Baca: Peluang Investasi Industri Perfilman Masih Menjanjikan

Kegiatan yang akan digelar di antaranya adalah diskusi panel, pameran proyek-proyek siap untuk investasi, forum konsultasi one-on-one serta start-up pitching yang bertujuan meningkatkan Foreign Direct Investment (FDI) ke Indonesia.

Diskusi Panel akan menghadirkan panelis dari sejumlah instasi pemerintah seperti Kementerian Industri, Kementerian Pariwisata, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, PT Jababeka, dan PT MRT Jakarta.

Proye-proyek investasi yang akan ditawarkan di tempat tersebar mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur hingga Sulawesi Utara.

Di Sumatera Utara, proyek yang ditawarkan di antaranya adalah pembangunan integrated resort di kawasan Danau Toba serta pembangunan infrastruktur industri di pelabuhan Kuala Tanjung dan kawasan ekonomi khusus Sei Mangkei.

Layanan konsultasi one-on-one mencakup bidang investasi, perpajakan, ketenagakerjaan, dan imigrasi.

Sedangkan, program start-up pitching menampilkan lima usaha rintisan Indonesia sebagai kelanjutan dari Regional Investment Forum 2019 (RIF) di Jakarta, bulan Maret 2019 lalu.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dijadwalkan akan menyampaikan pidato kunci (keynote address).

Duta Besar Indonesia untuk Singapura Ngurah Swajaya menyampaikan di peluncuran acara akhir pekan lalu IID 2019 difokuskan pada 3 sektor prioritas pemerintah, yakni industri 4.0, pariwisata, dan pembangunan infrastruktur (perumahan, jalan tol, pengelolaan air, dan MRT).

Acara ini menurut Ngurah kembali diselenggarakan untuk memanfaatkan momentum peningkatan minat investasi di Indonesia yang didorong oleh peningkatan indeks daya saing Indonesia.

Selama 5 tahun terakhir, Singapura sendiri selalu menjadi investor terbesar ke Indonesia yang nilainya terus meningkat. Jumlah FDI selama tahun 2018 sebesar 9.2 miliar dollar AS, naik 9,1 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2017 sebesar 8.4 miliar dollar AS. Nilai total realisasi investasi Singapura sejak tahun 2013-2018 mencapai 43.2 miliar dollar AS.

Diperkirakan 500 pengusaha internasional akan menghadiri acara yang diharapkan membuka keran investasi lebih dari 700 juta dollar AS, angka yang berhasil diperoleh pada penyelenggaraan tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com