Putra Mahkota Arab Bakal ke Indonesia, Janji Investasi Besar-besaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, dalam KTT G20 yang berlangsung di Osaka, Jepang 28-29 Juni 2019 Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MbS) dalam pertemuan bileteral dengan Presiden Joko Widodo menyatakan bakal menyambangi Indonesia tahun ini.

Kunjungan tersebut dilakukan setelah finalisasi negosiasi untuk investasi Saudi Aramco di Kilang Cilacap.

"Waktu itu Presiden diperlakukan sangat istimewa terefleksikan dalam pertemuan berdua dan bilateral, nanti Prince MbS datang ke Indonesia tahun ini tinggal atur bulan," ujar Luhut di Jakarta, Selasa (2/7/2019).

"Pas menunggu finalisasi Aramco masuk di Cilacap jadi sekarang sedang difinalisasikan evaluasi," lanjut dia.

Baca juga: Bertemu Putra Mahkota, Jokowi Pastikan BUMN Dukung Konstruksi di Arab Saudi

Luhut memperkirakan, jika Saudi Aramco jadi turut menggarap kilang Cilacap, total investasi yang masuk ke Indonesia sekitar 7 miliar dollar AS.

Luhut pun optimistis proses negosiasi bakal berjalan lancar lantaran kedua belah pihak telah sepakat menunjuk satu konsultan independen untuk menentukan valuasi proyek kilang Cilacap.

"(Aramco) tetap jalan, kita lihat karena mereka sudah sepakat, kedua pihak sudah sepakat menunjuk satu konsultan independen untuk membuat valuasi, mestinya akan ketemu," ujar dia.

Selain itu, Pangeran Mohammed bin Salman juga menjanjikan bakal melakukan investasi secara besar-besaran di Indonesia dilatarbelakangi dengan terpilihnya kembali Presiden Joko Widodo pada Pemilu 2019.

"MbS menjanjikan segera masuk besar-besaran di Indonesia karena melihat terpilihnya kembali Presiden Joko Widodo yang dinilai kredibel dan mengucapkan selamat atas terpilihnya Presiden Jokowi," ujar dia.