Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Rumah Tangga Rambah Obligasi Negara

Kompas.com - 29/07/2019, 19:36 WIB
Yoga Sukmana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Investasi adalah hal penting dalam keseluruhan perencanaan keuangan. Oleh karena itu, banyak orang yang memutuskan berinvestasi untuk memupuk uangnya.

Mau buktinya?

Coba cek lebih dalam realisasi penerbitan salah satu obligasi negara yakni Savings Bond Ritel SBR007 belum lama ini. Ternyata investornya berasal dari berbagai profesi.

Dikutip dari siaran pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Senin (29/7/2019), pegawai swasta masih menjadi investor terbesar 38,43 persen dari total jumlah investor.

Baca juga: Generasi Milenial Serbu Obligasi Negara

Berikutnya, ada wiraswasta sebanyak 19,14 persen investor dan PNS/TNI/Polri sebanyak 10,29 persen. Sementara berada di posisi keempat adalah ibu rumah tangga.

Ya, ibu rumah tangga ternyata juga punya minat investasi obligasi negara. Persentasenya sebesar 9,43 persen.

Ibu rumah tangga bahkan unggul atas pelajar/mahasiswa (7,22 persen), pegawai otoritas/lembaga/BUMN/BUMD (3,12 persen), pensiunan (3,10 persen) bahkan profesional (2,58 persen).

Baca juga: 7 Fakta SBR007, Instrumen Investasi Milenial

Dalam penjualan Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR007 Juli 2019, obligasi negara itu laku Rp 3,2 triliun, atau melebihi target yang hanya Rp 2 triliun.

Dilihat berdasarkan usianya, jumlah investor dari generasi milenial (19-39 tahun) mendominasi dengan porsi mencapai 50,85 persen dari total jumlah investor.

Generasi milenial mengungguli Generasi X (40-54 tahun) 28,16 persen, Baby Boomers (55-73) 19,03 persen, Generasi Tradisional (74-91) 1,63 persen dan Generasi Z (di bawah 19 tahun) 0,33 persen.

Tidak hanya itu, generasi milenial juga mendominasi investor baru SBR. Dari 9.956 investor baru SBR007, sebanyak 55,05 persennya merupakan generasi milenial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com