Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhiri Kenaikan 3 Hari Beruntun, Harga Emas Anjlok 27,9 Dollar AS

Kompas.com - 26/09/2019, 06:39 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

CHICAGO, KOMPAS.com - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange melorot pada perdagangan Rabu (25/9/2019) waktu setempat atau Kamis pagi WIB.

Melemahnya logam mulia ini tertekan oleh penguatan dollar AS dan Wall Street, sehingga menggerus daya tarik emas sebagai salah satu aset safe haven.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember anjlok 27,9 dollar AS (sekitar Rp 390.000) atau 1,81 persen, menjadi ditutup pada 1.512,3 dollar AS per ounce, sekaligus menghentikan kenaikan hari ketiga berturut-turut.

Indeks dollar AS, yang mengukur greenback (sebutan untuk dollar AS) terhadap enam mata uang utama, naik 0,67 persen menjadi 98,99 pada pukul 17.30 GMT, sesaat sebelum penutupan perdagangan emas.

Baca juga: Emas Harus Ada dalam Setiap Portofolio Investasi, Mengapa?

Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dollar AS.  Jika greenback menguat maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang dihargai dalam dolar AS menjadi lebih mahal bagi investor yang menggunakan mata uang lain lainnya.

Sementara di Wall Street, indeks Dow Jones Industrial Average menguat 172,85 poin (0,64 persen), kemudian Indeks S P 500 naik 17,52 poin (0,59 persen), dan Indeks Komposit Nasdaq bertambah 77,41 poin (0,97 persen).

Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan pasar saham AS itu. Ketika pasar saham sedang naik, investor mungkin berhenti membeli aset safe haven, karenamengalihkan dana-dananya ke aset-aset berisiko seperti saham.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 55,5 sen atau 2,98 persen menjadi 18,073 dollar AS per ounce.

Platinum untuk pengiriman Oktober turun 27,5 dollar AS atau 2,88 persen, menjadi ditutup pada pada 927,9 dolar AS per ounce.

Baca juga: Harga Emas Bakal Terus Merangkak hingga Akhir Tahun 2019?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Spend Smart
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Whats New
OJK Cermati Aksi Jual Saham oleh Asing di BEI

OJK Cermati Aksi Jual Saham oleh Asing di BEI

Whats New
Sekjen ASEAN Ucapkan Selamat atas Capaian Proses Aksesi Indonesia ke OECD

Sekjen ASEAN Ucapkan Selamat atas Capaian Proses Aksesi Indonesia ke OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com