Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genjot Perekonomian, Arab Saudi Luncurkan Visa Turis

Kompas.com - 28/09/2019, 09:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber BBC

LONDON, KOMPAS.com - Arab Saudi akan membuka pintu untuk wisatawan mancanegara untuk pertama kalinya. Ini merupakan upaya memangkas ketergantungan perekonomian pada minyak.

Dilansir dari BBC, Sabtu (28/9/2019), pada Jumat (27/9/2019) Arab Saudi meluncurkan visa turis untuk 49 negara. Tidak hanya itu, aturan berbusana untuk turis perempuan juga dilonggarkan.

Menteri Pariwisata Arab Saudi Ahmad al-Khateeb menyatakan bahwa ini adalah peristiwa bersejarah bagi negaranya.

Hingga saat ini, visa untuk orang asing hanya diberikan untuk jemaah haji dan umrah, pebisnis, dan pekerja asing.

Arab Saudi juga berharap dapat mengantongi investasi asing di industri pariwisata. Negara tersebut menginginkan sumbangan sektor pariwisata terhadap produk domestik bruto (PDB) naik dari 3 persen menjadi 10 persen.

Baca juga: Bidik Umrah, Maskapai LCC Arab Saudi Buka Rute Penerbangan Jakarta-Madinah

"Wisatawan akan terkejut dengan harta karun yang akan kami bagikan, lima situs Warisan Dunia UNESCO, budaya lokal yang mengagumkan, dan kecantikan alami yang memesona," jelas Khateeb.

Turis perempuan asing juga tidak diwajibkan mengenakan abaya, seperti yang diwajibkan pada perempuan Saudi. Namun, mereka tetap harus mengenakan busana yang sopan.

Selain itu, tidak akan ada juga kewajiban perempuan harus didampingi ketika mengunjungi Arab Saudi.

Upaya untuk membuka diri bagi sektor pariwisata sangat penting bagi program reformasi ekonomi menyeluruh yang dilakukan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Upaya ini bertujuan untuk menurunkan fokus ekonomi Arab Saudi pada minyak.

Di bawah rencana itu, Arab Saudi ingin meningkatkan jumlah kunjungan internasional dan domestik menjadi 100 juta per tahun pada 2030. Pemerintah menargetkan sebanyak 1 juta pekerjaan di sektor pariwisata tercipta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com