Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"High Technology", Transportasi Ibu kota Baru Tak akan Seperti Jakarta

Kompas.com - 02/10/2019, 12:32 WIB
Rina Ayu Larasati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (kemenhub) terus melakukan persiapan dan kajian untuk membangun transportasi pintar di ibu kota baru di Kalimantan Timur

Rencananya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan menjelaskan konsep transportasi untuk ibu kota baru tersebut dalam Dialog Nasional Rancang Bangun dan Kesiapan Kalimantan Timur Sebagai Ibukota Baru di Balikpapan, Rabu (2/10/2019).

"Siang hari ini Menteri Perhubungan akan menjelaskan skema transportasi ibu kota baru yang menggunakan high teknologi seperti arahan Presiden," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Hengki Angkasawan dalam siaran pers.

Baca juga: Uang Muka Pembangunan Ibu Kota Baru, Pemerintah Siapkan Rp 500 Miliar

Dialog nasional ini bertujuan untuk memberikan penjelasan bahwa pembangunan transportasi di ibu kota baru di Kalimantan Timur akan dilakukan secara terkonsep. Sehingga nantinya ibu kota baru tidak seperti Jakarta yang identik dengan kemacetan, keruwetan, polusi dan kekumuhan.

Namun, pembangunan menciptakan ibu kota baru yang canggih, berteknologi, ramah lingkungan namun tetap menjaga kearifan lokal berupa hutan lestari, tanah dan lautan di Kalimantan Timur.

Selain itu kata Hengki, Menhub Budi juga akan menjelaskan kebijakan nasional terkait integrasi transportasi publik yang meliputi sektor darat, laut dan udara.

Akses transportasi merupakan salah satu hal terpenting karena berhubungan dengan aksesibilitas masyarakat.

"Karena kan fungsi utama perhubungan sendiri adalah menghubungkan publik transportasi yang memudahkan aksesbilotas masyarakat untuk menunjang aktifitas di ibukota baru," jelas Hengki.

Baca juga: Pemerintah Buka Sayembara Desain Ibu Kota Baru Oktober 2019, Tertarik?

Dalam dialog tersebut diharapkan muncul gagasan-gagasan terkait pembangunan ibu kota baru sehingga bisa menjadi pertimbangan pemerintah dalam pembangunan ibu kota baru nasional.

Selain Menhub, dialog juga akan dihadiri oleh Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang P.S Brodjonegoro, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor dan pejabat pemda terkait.

Baca juga: Mobil Akan Kena Diskriminasi di Ibu Kota Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com