Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bidik IPO, Tokopedia Lakukan Persiapan Ini

Kompas.com - 22/10/2019, 07:39 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Tokopedia berencana untuk melakukan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Oleh karena itu salah satu unicorn Indonesia ini telah melakukan persiapan sejak jauh-jauh hari.

Perusahaan e-commerce yang akan bertransformasi menjadi super ecosystem tersebut bakal membuka peluang masyarakat Indonesia untuk menjadi pemegang saham dengan skema IPO ini.

"Tokopedia pastinya akan melantai di bursa saham. Harapannya, setiap masyarakat Indonesia, termasuk para pengguna, penjual dan mitra Tokopedia berkesempatan untuk turut memiliki Tokopedia," ujar Nuraini Razak, VP of Corporate Communications Tokopedia seperti dikutip dari Kontan.co.id, Senin (21/10/2019).

Baca juga: Gojek Bakal Akhiri Era Bakar Uang

Rencana tersebut sudah dipetakan dan disiapkan sejak jauh-jauh hari.

Namun, Nuraini belum merinci kapan eksekusi rencana tersebut bisa dilakukan. Yang jelas, Tokopedia akan menerapkan manajemen dan tata kelola yang lebih baik ke depannya.

Mulai dari pembukuan laba positif sampai menunjuk mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo sebagai Komisaris Utama Tokopedia.

Baca juga: CEO Tokopedia: Boyolali Lebih Berpotensi daripada Bangkok

Semua langkah tersebut diambil dalam rangka mempersiapkan unicorn sekaligus online marketplace terbesar domestik untuk melantai di bursa dan melakukan dual listing.

"Untuk pemilihan bursa dan waktunya, belum dapat kami informasikan lebih lanjut," kata Nuraini. (Andy Dwijayanto)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Ragam persiapan IPO Tokopedia, salah satunya tunjuk mantan Gubernur BI jadi komisaris

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com