Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KoinWorks Bidik Penyaluran Dana Rp 5,6 Triliun

Kompas.com - 07/11/2019, 18:42 WIB
Rina Ayu Larasati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fintech peer to peer lending KoinWorks menargetkan penyaluran dana sebesar Rp 5,6 triliun pada tahun 2020 mendatang.

Target ini sejalan dengan upaya KoinWorks yang secara konsisten menjaga agar persentase gagal bayar tetap di bawah 1 persen.

"Bersamaan dengan upaya kami dalam membantu ratusan ribu UKM digital yang tergabung dalam platform kami. Hal ini yang membuat kami yakin untuk menargetkan penyaluran sebesar Rp 5,6 triliun di tahun 2020,” ucap CEO & Co-Founder of KoinWorks Benedicto Haryono, lewat keterangan persnya, Kamis (7/11/2019) .

Sementara itu, Executive Chairman & Co-Founder KoinWorks Willy Arifin  mengungkapkan kalau pendanaan yang mereka terima dari Saison Capital dapat membantu KoinWorks untuk berkembang.

“Kami yakin bahwa investasi baru ini akan mempercepat pertumbuhan KoinWorks. Kami percaya bahwa dengan pengalaman Saison Capital, kami dapat memberikan solusi keuangan terbaik kepada pelaku UKM di Indonesia mengingat industri tersebut telah berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebanyak 65 persen,” ucap Willy.

 Baca juga: Fintech KoinWorks Raih Pendanaan Rp 190 Miliar dari Jepang

Sementara itu Partner Saison Capital, Chris Sirisereepaph menungkapkan kalau adanya kesamaan visi yang membuat pihaknya yakin untuk berinvestasi di KoinWorks. 

“Adanya kesenjangan dalam ekosistem keuangan, terutama pada UKM digital di Indonesia, memotivasi kami untuk memanfaatkan pengalaman kami di dunia finansial agar dapat mulai melakukan sesuatu," ucap Sirisereepaph.

Baru-baru ini KoinWorks mendapatkan pendanaan sebesar 18,5 juta dollar AS atau setara dengan Rp 190 miliar melalui pendanaan Seri B dan Seri B2.

Pendanaan tersebut diberikan olah Saison Capital yang merupakan perusahaan modal ventura milik salah satu perusahaan layanan keuangan terbesar di Jepang, yakni Credit Saison.

KoinWorks menjadi portofolio pertama Saison Capital di Indonesia yang diyakini dapat memberikan layanan finansial bagi pelaku usaha unbanked and underbanked.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com