Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perdana, Pelabuhan Kuala Tanjung Layani Pelayaran Peti Kemas Internasional

Kompas.com - 29/03/2020, 17:26 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kuala Tanjung Multipurpose Terminal (KTMT) yang dikelola oleh PT Prima Multi Terminal (PMT), anak perusahaan dari PT Pelindo I (Persero) melakukan pembukaan rute peti kemas internasional komersial perdana pada hari Sabtu (28/3/2020) siang.

Komoditas ekspor tersebut dikirim melalui Pelabuhan Kuala Tanjung yang berlokasi di Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.

“Ini merupakan milestone KTMT karena untuk bongkar muat domestik sudah kita lakukan dan internasional komersial baru perdana ini. Semoga bisa membawa kapal internasional lainnya melalui Pelabuhan Kuala Tanjung,” kata Dirut PMT, Robert MP Sinaga dalam keterangannya, Minggu (29/3/2020).

PT Forecastle Indonesia menjadi agen pelayaran yang bekerja sama dengan Legend Logistics Asia dalam membuka rute Port Klang-Kuala Tanjung-Port Klang.

Baca juga: Kuala Tanjung Akan Dijadikan Pelabuhan Hub Internasional

Pada ekspor perdana ini total bongkar muat yang dilayani sebanyak 365 box atau 440 TEUs. Nantinya, pengapalan dengan Rute Kuala Tanjung-Port Klang ini akan rutin dilakukan seminggu sekali.

Barang kontainer yang dieskpor meliputi kargo dari PT Unilever Oleochemical Indonesia hingga PT Multimas Nabati Asahan (Wilmar Group), dan diharapkan juga ke depannya bisa mengakomodir untuk kargo-kargo lainnya yang ada di hinterland Kuala Tanjung.

Adapun kegiatan penumpukan dan flushing untuk setiap kontainer dari PT Forecastle Indonesia ini dikerjasamakan dengan PT Mitra Bangun Negeri (MBN Logistic Center), yang berjarak sekitar 5 km dari Pelabuhan Kuala Tanjung.

Meskipun kegiatan ekspor komersial perdana ini terlaksana di kala Virus Covid-19 mewabah, namun persiapan matang telah dilakukan sebelumnya.

Baca juga: RI Ekspor CPO ke India lewat Pelabuhan Kuala Tanjung

Mulai dari APD oleh petugas pelabuhan, kerjasama yang baik dengan KSOP, Bea Cukai dan Karantina, serta petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang terlebih dahulu mengecek kesehatan Kru Kapal dan memastikan kapal steril sebelum izin sandar diberikan.

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun wabah virus sedang melanda Indonesia, namun tidak menyurutkan PMT untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna jasa demi mendukung kegiatan perekenomian Indonesia.

“Pelabuhan Kuala Tanjung lokasinya stategis di sepanjang Selat Malaka dengan beberapa perusahaan sudah beroperasi di sekitar kuala tanjung dan Legend ingin menangkap peluang tersebut. Kami ingin mengembangkan layanan dengan nilai lebih kepada konsumen," kata Dhiny Afriyanti, Direktur Utama PT Forecastle Indonesia.

"Maka dari itu kita rencananya akan melakukan pelayaran sekali seminggu disini. Dengan kerja sama ini kami bangga bisa menjadi partner dari Legend Logistics” tambah dia.

Pelabuhan internasional

Pemerintah menyiapkan Pelabuhan Kuala Tanjung, Sumatera Utara sebagai Pelabuhan Hub Internasional, sedangkan Pelabuhan Belawan akan fokus melayani domestik. Hal tersebut sesuai dengan rencana pembangunannya yang telah dimulai sejak tahun 2016.

"Sesuai rencana awal, Pelabuhan Kuala Tanjung akan diintegrasikan dengan kawasan industri, di mana Pelabuhan Hub Internasional Kuala Tanjung dan Kawasan Industri Kuala Tanjung merupakan dua Proyek Strategis Nasional, dan akan dikembangkan secara terintegrasi sesuai hasil studi yang telah dilakukan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R. Agus H. Purnomo.

Baca juga: Dua Kapal Besar Bersandar di Pelabuhan Kuala Tanjung

Rencana Induk Pelabuhan Kuala Tanjung yang telah ditetapkan dengan Kepmenhub No KP 148 tahun 2016 tersebut akan menjadi acuan pembangunan, pengembangan dan operasional pelabuhan pada jangka pendek (2017-2021), jangka menengah (2017-2026) dan jangka panjang (2017-2036).

Selain itu juga sebagai acuan dalam pengendalian dan pengawasan segala kegiatan kepelabuhanan baik pembangunan, pengembangan dan operasional tentang kesesuaiannya dengan rencana yang ditetapkan.

Pelabuhan Kuala Tanjung berlokasi di Desa Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka yang terletak di Pantai Timur Provinsi Sumatera Utara dan secara administratif merupakan bagian dari Kabupaten Batubara.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com