JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk merombak jajaran direksinya. Hal tersebut dilakukan saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PGN yang dilaksanakan pada hari ini Jumat, (15/52020).
Dalam RUPST tersebut, PT Pertamina selaku pemegang surat kuasa dari Kementerian BUMN atas PGN merombak posisi direktur dan komisaris di perseroan tersebut.
Pertama, mengangkat Suko Hartono untuk menggantikan Gigih Prakoso dari jabatan Direktur Utama PT PGN Tbk. Lalu, menunjuk Fariz Azis untuk menggantikan Dilo Seno dari jabatan Direktur Komersial PGN.
Baca juga: Harga Gas Diturunkan, PGN Minta Insentif
Selanjutnya, mengangkat Beni Syarif Hidayat untuk menggantikan Desima Equalita Siahaan dari posisi Direktur SDM & Umum PGN.
Terakhir, mencopot Mas’ud Khamid dari jabatan Komisaris di PGN untun menggantikan posisi Warih Sadono.
Dengan perombakan tersebut, maka susunan direksi dan komisaris PT PGN Tbk yang bari sebagai berikut:
Direksi
-Direktur Utama : Suko Hartono
-Direktur Infrastruktur dan Teknologi : Redy Ferryanto
-Direktur Keuangan : Arie Nobelta Kaban
-Direktur Komersial : FarizAzis
-Direktur SDM dan Umum : Beni Syarif
-Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis : Syahrial Mukhtar
Komisaris
-Komisaris Utama : Arcandra Tahar
-Komisaris : Luky Alfirman
-Komisaris Independen : Kiswodarmawan
-Komisaris Independen : Paiman Rahardjo
-Komisaris Independen : Christian H. Siboro
-Komisaris : Warih Sadono
Baca juga: Ini Rincian Bantuan Rp 152 Triliun dari Pemerintah untuk BUMN
Selain perombakan direksi dan komisaris, pada RUPST PGN yang digelar hari ini juga memutuskan pembagian deviden tahun buku 2019 sebesar Rp 1 triliun atau Rp 41,56 per lembar saham kepada pemerintah dan pemegang saham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.