Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi IV DPR Sudah Ingatkan Edhy Prabowo Terkait Ekspor Benih Lobster

Kompas.com - 25/11/2020, 12:31 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu dini hari. Edhy ditangkap terkait dugaan korupsi dalam kasus ekspor benih lobster

Merespons hal tersebut, Komisi IV DPR RI, sebagai mitra kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan, mengaku telah memberikan berbagai masukan ketika melakukan pembahasan kebijakan ekspor benih lobster.

Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi NasDem, Charles Meikyansyah menceritakan, pada saat pembahasan kebijakan tersebut, Komisi IV terbagi menjadi dua kubu, yakni pihak yang mendukung dan menolak usulan pembukaan keran ekspor benur.

"Kalaupun akhirnya menjadi sebuah keputusan dengan mengutamakan kepentingan rakyat, khususnya nelayan dan menambah devisa, maka kami mengatakan, tolong siapapaun yang nanti terlibat dan dilibatkan dalam ekspor benur ini maka harus dilakukan dengan sangat hati-hati," tuturnya kepada Kompas.com, Rabu (25/11/2020).

Baca juga: BPJS Kesehatan Serahkan 1,7 Juta Data Perserta Bermasalah ke Kemensos

"Kemudian juga sangat transparan. Siapapun yang terlibat dan dilibatkan harus benar-benar melalui tes," lanjutnya.

Lebih lanjut, Charles pun menegaskan, Komisi IV sempat mempertanyakan pemberitaan yang menyebutkan, kebijakan pembukaan keran ekspor benur hanya melibatkan anggota Partai Gerindra.

Di partai tersebut, Edhy diketahui menjabat sebagai wakil ketua umum bidang keuangan dan pembangunan nasional sejak tahun 2020.

Saat itu kata Charles, Menteri KKP menjawab dengan lugas siapapun bisa terlibat untuk menjadi pengekspor benih lobster.

Terkait dengan penangkapan Edhy, Komisi IV akan melakukan rapat internal yang membahas keberlangsungn kebijakan ekspor benur sejak Juni lalu.

"Kalau usulan kami yang paling penting melakukan evaluasi dari hasil ini semua," ucap Charles.

Baca juga: Menaker: Subsidi Gaji Sudah Tersalur Rp 21,8 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Whats New
Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com