Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani Rombak Jajaran Pejabat Eselon I Kemenkeu, Ini Daftarnya

Kompas.com - 12/03/2021, 10:42 WIB
Mutia Fauzia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merombak jajaran pejabat eselon I di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Heru Pambudi yang mulanya menjabat posisi sebagai Direktur Jenderal Bea Cukai kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Keuangan.

Sementara itu, Hadiyanto yang sebelumnya menjabat sebagai Sekjen Kemenkeu, kini menduduki posisi sebagai Direktur Jenderal Perbendaharaan.

Baca juga: Menkeu AS Janet Yellen Telepon Sri Mulyani, Bahas Kerja Sama Penyelesaian Isu Global

Posisi Direktur Jenderal Bea Cukai kini diduduki oleh Askolani yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Anggaran.

Sementara, posisi Dirjen Anggaran saat ini diduduki oleh Isa Rachmatarwata yang sebelumnya memegang posisi Direktur Jenderal Kekayaan Negara.

Posisi Isa kini digantikan oleh Rionald Silaban yang sebelumnya menepati posisi Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK).

Posisi tersebut, kini ditempati oleh Andin Hadiyanto yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Perbendaharaan.

Baca juga: Mau Beli Dollar AS, Cek Dulu Kurs Rupiah Hari Ini

"Hari ini, Jumat 12 Maret 2021, saya Menteri Keuangan, dengan ini resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan yang baru di lingkungan Kementerian Keuangan. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa bersama kita," ujar Sri Mulyani ketika melantik para pejabat tersebut, Jumat (12/3/2021).

Selain itu, Sri Mulyani juga mengukuhkan jabatan dari para pejabat yang sebelumnya telah dilantik.

Baca juga: Percepat Pembangunan, OJK Perluas Kerja Sama dengan Brunei dan OECD

Dengan demikian, jajaran pejabat eselon I di lingkungan Kemenkeu sebagai berikut:

1. Sekretaris Jenderal Heru Pambudi

2. Inspektur Jenderal Sumiyati

3. Direktur Jenderal Pajak Suryoutomo

4. Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani

5. Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatarwata

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Manuver KAI Memohon ke Pemerintah Ringankan Beban Utang Kereta Cepat

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Bulog Siap Beli Padi yang Dikembangkan China-RI di Kalteng

Whats New
Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Taati Aturan Pemda

Whats New
Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Efisiensi Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com