Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aset Kripto Kompak Rontok, Bitcoin Merosot ke Level 48.000 Dollar AS

Kompas.com - 25/08/2021, 08:19 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pergerakan mayoritas aset kripto cenderung melemah pada sesi perdagangan Rabu (25/8/2021) pagi.

Dilansir dari Coindesk pada pukul 07.40 WIB, 10 aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kompak melemah.

Harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, bitcoin, melemah 2,4 persen ke level 48.052 dollar AS, atau setara Rp 691,9 juta (asumsi kurs Rp 14.400).

Penurunan juga dialami oleh Ethereum, yang harganya melemah 3,46 persen ke level 3.199 dollar AS atau setara Rp 46,1 juta.

Baca juga: Sri Mulyani Sebut Bakal Ada Vaksinasi Mandiri Tahun Depan

Sementara itu, XRP anjlok 6,01 persen ke level 1,16 dollar AS atau setara Rp 16.704. Sedangkan harga Cardano juga melemah sebesar 3,28 persen ke level 2,78 dollar AS atau setara Rp 40.032.

Pelemahan juga dialami kripto jenis Dogecoin sebesar 7,07 persen ke level 0,29 dollar AS atau setara Rp 4.176.

Sementara itu, kripto jenis Stellar merosot 5,32 persen ke level 0,35 dollar AS atau setara Rp 5.040. Polkadot juga melemah 7,33 persen ke level 25,58 dollar AS, atau setara Rp 368.352.

Penurunan harga juga terjadi pada aset kripto yang jenis, Uniswap, yakni sebesar 5,81 persen ke level 26,91 dollar AS, atau setara Rp 387.504. Aset kripto, Chainlik, juga turun 7,44 persen ke level 26,20 dollar AS atau setara Rp 377.280.

Baca juga: Kemendag: Transaksi Kripto di Indonesia Melonjak Luar Biasa

Adapun kripto jenis Bitcoin Cash menguat 4,3 persen ke level 643,26 dollar AS, atau setara Rp 9,2 juta.

Pelemahan aset kripto hari ini mengakhiri tren penguatan yang dialami oleh aset kripto yang terjadi pada beberapa hari terakhir.

Bahkan, bitcoin sempat melorot ke level di bawah 48.000 dollar AS, level terendahnya dalam tiga bulan terakhir.

Baca juga: Ini 3 Alasan Kemendag Bikin Bursa Kripto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com