Januari 2022, Nasabah Bank Neo Bisa Ajukan Kredit via Aplikasi Neobank

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Neo Commerce Tbk berencana meluncurkan fitur kredit di aplikasinya, neobank, dalam waktu dekat. Rencananya, fitur tersebut akan tersedia pada Januari 2022.

Direktur Utama Bank Neo Commerce Tjandra Gunawan mengatakan, peluncuran fitur kredit tersebut merupakan salah satu langkah strategis pengembangan bisnis perusahaan.

Baca juga: Kaleidoskop 2021: Ramai-ramai Menjadi Bank Digital

"Langkah strategis terdekat kami ialah BNC telah meluncurkan layanan digital lending di ekosistem digital kami dan akan tersedia di pertengahan Januari 2022 di aplikasi neobank," kata dia, dalam keterangan tertulis, Kamis (30/12/2021).

Baca juga: Bank Neo Luncurkan Kampanye Neoliuner, Dorong Fleksibilitas Masyarakat Bertransaksi di Bank

Melalui fitur kredit langsung tersebut, bank dengan kode emiten BBYB itu berencana fokus melakukan pengembangan digital dan terus berinovasi memberikan layanan dan produk perbankan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat.

Baca juga: Penyelenggara Fintech Lending Berguguran, OJK Ungkap Penyebabnya

Adapun sebagian besar kredit BNC saat ini masih disalurkan melalui afiliasinya yakni platform Akulaku.

Selain itu, bank digital itu juga melakukn pembiayaan dengan skema channeling ke sejumlah mitra lainnya.

Baca juga: Angkat Direktur Baru, Ini Susunan Direksi Bank Neo Commerce

BNC target 15 juta pengguna baru tahun depan

Asal tahu saja, hingga akhir September 2021, BNC telah menyalurkan kredit sebesar Rp 3,84 triliun, meningkat 4,83 persen dibandingkan posisi akhir Desember 2020.

Selain itu, Tjandra meyakini, kehadiran layanan kredit langsung juga akan mampu mendongkrak jumlah pengguna baru ataupun nasabah perusahaan.

Ia menargetkan BNC dapat menjaring 15 juta pengguna baru sepanjang tahun depan, di mana 60 persen hingga 70 persen diantaranya dapat menjadi nasabah perusahaan. Adapun jumlah nasabah BNC sampai dengan Desember mencapai sekitar 13 juta nasabah.

"Tahun 2022 industri bank digital akan semakin ramai dan BNC ingin tetap menjadi pilihan utama masyarakat," ucap Tjandra.