Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Bakal Akuisi 63,9 Persen Saham Bank Mayora

Kompas.com - 24/01/2022, 06:38 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk berencana mengakuisi PT Bank Mayora dalam waktu dekat. Aksi korporasi itu akan dilakukan BNI dengan mengambil alih 63,92 persen saham Bank Mayora.

Dilansir dari ringkasan rancangan pengambilaihan Bank Mayora, bank dengan kode emiten BBNI itu akan mengambilalih Bank Mayora melalui penerbitan saham baru sebanyak-banyaknya 1.029.151.550 yang mewakili 59,4 persen dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor dalam Bank Mayora.

Selain itu, BNI juga akan mengambilalih 169.078.288 saham Bank Mayora yang dipegang oleh International Finance Coporation (IFC), yakni suatu organisasi internasional yang didirikan berdasarkan anggaran dasar di antara negara-negara anggotanya.

Baca juga: Sederet Rencana Bisnis BNI 2022: Akuisisi Bank, Terbitkan Saham Baru, hingga Green Bond

"Yang akan mengakibatkan BNI memegang 1.198.229.838 saham yang mewakili 63,92 persen dari total saham yang ditempatkan dan disetor dalam Bank Mayora," tulis dokumen ringkasan rancangan pengambilaihan Bank Mayora, dikutip Senin (24/1/2022).

Langkah BNI mengakuisisi Bank Mayora akan melewati serangkaian proses. Berdasarkan jadwal pekiraan dokumen tersebut, pengambilalihan akan rampung pada Mei 2022.

Setelah proses akuisisi rampung, BNI akan memiliki 63,92 persen saham Bank Mayora, sementara sisanya atau 673.313.152 saham akan dipegang oleh PT Mayora Inti Utama.

"Rencana pengambilalihan Bank Mayora oleh BNI akan didanai melalui pendanaan internal BNI dari dana yang tersimpan sebagai laba ditahan atau kekayaan BNI," tulis dokumen tersebut.

Rencana BNI buat bank digital

Adapun akuisisi dilakukan oleh BNI untuk memperkuat kapabilitas digital perseroan. Bank pelat merah itu berencana untuk mendukung dan memfasilitasi transaksi digital masyarakat, yang belakangan pertumbuhannya semakin cepat.

Oleh karenanya, BNI berencana mencaplok Bank Mayora, dan merubahnya menjadi bank digital, yang nantinya fokus bergerak pada segmen UMKM.

"Bank Mayora akan menghadirkan solusi digital berbasis ekosistem khususnya untuk membantu UKM dalam mengakomodir kebutuhan layanan perbankan dan bisnis UKM," tulis dokumen tersebut.

Baca juga: Tiga Bank Digital Luncurkan Layanan Kredit via Aplikasi Tahun Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com