Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunjang Pendidikan, Sri Mulyani: Negara Sudah Siapkan Dana Abadi Rp 99,1 Triliun

Kompas.com - 25/02/2022, 12:38 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, negara sudah mengalokasikan dana abadi pendidikan hingga dana abadi kebudayaan mendekati Rp 100 triliun atau sekitar Rp 99,1 triliun.

Dana tersebut dianggarkan sejak tahun 2010. Tujuannya untuk menunjang akses pendidikan yang layak kepada masyarakat, sesuai dengan amanat Undang-Undang yang mewajibkan 20 persen APBN dialokasikan untuk pendidikan.

"Totalnya telah mendekati Rp 100 triliun atau Rp 99,1 triliun. Ini masih akan berkembang karena tahun 2022 akan ada tambahan lagi melalui mekanisme APBN," ucap Sri Mulyani saat membuka beasiswa LPDP, Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Bambang Trihatmodjo Merasa Heran Ditagih Utang Sri Mulyani

Rinciannya, yakni dana abadi pendidikan Rp 81,1 triliun. dana abadi penelitian mencapai Rp 8 triliun, dana abadi perguruan tinggi Rp 7 triliun, dan dana abadi kebudayaan Rp 3 triliun.

Dia meminta dana abadi itu dikelola secara transparan dan dibahas secara terbuka dalam mekanisme APBN.

"Berbagai macam bentuk dana abadi adalah komitmen. Dana ini adalah dari APBN, berasal dari pajak yang dibayar masyarakat. Oleh karena itu dari sisi pengelolaan, kembali kepada masyarakat, bangsa Indonesia, dan membangun sumber dayanya," ucap Sri Mulyani.

Adapun dana untuk beasiswa LPDP telah mencapai Rp 14,9 triliun sejak 2012. Penerima beasiswa ini berasal dari seluruh asal daerah dan background. Sekitar 61,9 alumni LPDP bekerja dalam sektor publik, 35,8 persen alumni bekerja di sektor privat, dan 23 persen bekerja di bidang sosial.

Hingga kini, penerima beasiswa LPDP telah mencapai 29.872. Meski jumlahnya terlihat banyak, angkanya hanya 0,01 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang mampu menempuh pendidikan S2 maupun S3.

Tak heran, Sri Mulyani meminta penerima beasiswa LPDP berbakti kepada negeri dan memberikan kontribusi positif kepada negara.

"Ini persentase yang kecil. Saya sampaikan Anda semua penerima beasiswa LPDP yang dapat privilege dan fasilitas dari negara. Anda terpilih karena kompetensi dan merit sistem," ucap dia.

Sri Mulyani berjanji, LPDP terus merespon kebutuhan dari pembangunan baik yang sifatnya jangka pendek maupun jangka menengah dan panjang. Kolaborasi program LPDP tidak hanya dengan Kemendikbud, namun dengan Kemenag dan BRIN.

"Ini adalah upaya negara dan bangsa Indonesia investasikan kepada Anda semuanya. Kalau namanya investasi kita harapkan adanya hasil, dan hasilnya adalah Anda terdidik. Jadi kalau Anda sudah mencapai level impian difasilitasi negara, Anda harus mengembalikan kepada Indonesia," tandas Sri Mulyani.

Baca juga: Penarikan Utang Berkurang, Sri Mulyani: Kita Bisa Biayai Pakai Kas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com