Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Eco-Enzyme ANJ Bantu Penanggulangan Covid-19, PMI Berikan Apresiasi

Kompas.com - 13/04/2022, 09:45 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ) belum lama ini mendapatkan penghargaan dari Palang Merah Indonesia (PMI) atas upaya aktif perusahaan dalam menanggulangi Covid-19.

Upaya penanggulangan Covid-19 tersebut diwujudkan ANJ beserta anak perusahaannya dalam bentuk donasi berupa cairan disinfektan ramah lingkungan “eco-enzyme”.

Adapun penghargaan itu diserahkan secara langsung oleh Ketua Bidang Penanggulangan Bencana Pengurus Pusat PMI Sumarsono kepada Direktur Human Resources and Change Management ANJ Group Yoomeidinar.

Untuk diketahui, eco-enzyme merupakan hasil fermentasi dari limbah atau kulit buah-buahan serta sayur yang menghasilkan produk multiguna sebagai pengganti bahan kimia di rumah tangga.

Baca juga: Hari Air Sedunia, Empat Ton Cairan Eco Enzyme Dituang ke Danau Sunter

Pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, eco-enzyme dinilai sangat bermanfaat sebagai cairan dIsinfektan yang alami dan ramah lingkungan. Bahkan, cairan ini bisa menggantikan dIsinfektan yang menggunakan bahan kimia.

ANJ sendiri melalui empat anak perusahaannya diketahui telah mendonasikan 2.675 liter eco-enzyme kepada PMI.

Untuk rincian lengkapnya, pertama dari PT Sahabat Mewah dan Makmur (SMM) mendonasikan 1.000 liter eco-enzyme kepada PMI di Belitung.

Kedua, PT Austindo Nusantara Jaya Agri (ANJA) menghibahkan eco-enzyme sebanyak 675 liter kepada PMI di Tapanuli Selatan. Ketiga, PMI di Tapanuli Selatan juga mendapatkan 675 liter dari PT Austindo Nusantara Jaya Agri Siais (ANJAS).

Baca juga: Eco-Enzyme, Cara Memanfaatkan Limbah Dapur untuk Tanaman

Terakhir adalah PT Kayung Agro Lestari (KAL) yang mendonasikan 1.000 liter eco-enzyme kepada PMI di Ketapang.

Sebagai penerima bantuan, PMI merasa sangat bersyukur dengan adanya eco-enzyme, sehingga dapat mendorong pihaknya untuk mengoptimalkan pencegahan Covid-19.

PMI rencananya akan menggunakan eco-enzyme untuk kegiatan penyemprotan disinfektan, baik di fasilitas umum maupun perumahan penduduk sesuai dengan kebutuhan dan permintaan.

Menurut PMI, eco-enzyme telah teruji di laboratorium dan terbukti secara efektif berfungsi sebagai cairan disinfektan.

Baca juga: Mudah, Cara Membuat Tisu Disinfektan Sendiri di Rumah

Tak hanya itu, eco-enzyme diklaim dapat digunakan untuk mendukung kegiatan penanggulangan bencana dan kesehatan lainnya.

Lebih lanjut PMI mengungkapkan bahwa eco-enzyme juga dapat meminimalisasi kerusakan pada peralatan penunjang aktivitas dIsinfektan PMI.

Sebelum memanfaatkan eco-enzyme, PMI diketahui telah menggunakan zat kimia seperti klorin. Padahal dampak buruk zat ini dapat merusak pakaian para petugas PMI dan menyebabkan korosi pada kendaraan.

Baca juga: Cegah Covid-19, Restoran di Tokyo Semprot Pelanggan dengan Desinfektan

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Whats New
Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Spend Smart
Simak Cara Melihat Nomor ShopeePay yang Terdaftar

Simak Cara Melihat Nomor ShopeePay yang Terdaftar

Whats New
Cara Mudah Bayar Tagihan Listrik PLN melalui Aplikasi BRImo

Cara Mudah Bayar Tagihan Listrik PLN melalui Aplikasi BRImo

Spend Smart
Laba Ditahan: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Cara Menghitungnya

Laba Ditahan: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com