Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fee Based Income Bancassurance BRI Tumbuh Pesat, Ini Pendorongnya

Kompas.com - 12/06/2022, 18:05 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan, prospek bisnis bancassurance akan semakin membaik, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap proteksi risiko.

Kondisi tersebut turut mendorong pencapaian fee based income (FBI) bisnis asuransi secara keseluruhan di BRI yang tumbuh signifikan mencapai Rp 372 miliar pada Mei 2022.

Adapun kinerja bisnis bancassurance yang dikelola Wealth Management BRI di segment affluent yang terdiri dari BRI Private dan BRI Prioritas periode bulan Mei 2022, tercatat mengalami pertumbuhan hingga 2,4 kali lipat dibandingkan periode tahun sebelumnya.

Baca juga: Kenapa Produk Lokal Kalah Bersaing dengan Produk Impor?

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengaku optimistis, FBI bisnis bancassurance untuk keseluruhan tahun ini dapat tumbuh hingga 11 persen secara tahunan (year on year/yoy) selaras dengan optimalisasi literasi finansial yang telah dilaksanakan pada seluruh lapisan masyarakat.

"Dengan didorong oleh pemulihan ekonomi nasional, meningkatnya konsumsi masyarakat dan mulai terbangunnya kesadaran atas pentingnya memiliki asuransi sebagai proteksi serta perlindungan dari risiko-risiko kerugian yang mungkin terjadi di masa depan,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Minggu (12/6/2022).

Menurutnya, kesadaran masyarakat terhadap produk asuransi harus dielaborasi dengan upaya literasi finansial.

"Dengan begitu, nasabah dapat menerima manfaat proteksi yang paling sesuai dengan kebutuhannya masing-masing," katanya.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Perbaikan Jalan di Tol Cipularang dan Padaleunyi

Lebih lanjut Handayani bilang, perseroan senantiasa menghadirkan layanan proteksi yang komprehensif bagi nasabah bancassurance.

Salah satunya melalui peluncuran Asuransi Jiwa Optimal Sejahtera (AURORA), yakni sebuah produk asuransi jiwa berjangka dengan manfaat perlindungan jiwa, penyakit kritis, dan pengembalian premi pada akhir masa asuransi.

Selain itu, BRI juga akan meluncurkan produk pemasaran digital bancassurance melalui aplikasi BRIMO yaitu produk Life Care dan Acci Care.

"Melalui BRImo Super Apps, BRI sangat memberikan kemudahan bagi nasabah dalam melakukan transaksi pembelian produk bancassurance kapan pun dan dimana pun," ucap Handayani. 

Baca juga: Starbucks Buka Kemungkinan Larang Penggunaan Toilet untuk Umum

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com