Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah dan IHSG Bergerak Menguat Pagi Ini

Kompas.com - 16/06/2022, 09:25 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau, pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (16/6/2022). Demikian juga dengan mata uang garuda yang menguat pada perdagangan pasar spot.

Melansir data RTI, pukul 09.09 WIB, IHSG berada pada level 7.076,68 atau naik 69,63 poin (0,9 persen) dibandingkan dengan penutupan sebelumnya pada posisi 7.007,05.

Sebanyak 292 saham melaju di zona hijau dan 100 saham di zona merah. Sedangkan 172 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1,6 triliun dengan volume 3,2 miliar saham.

Baca juga: IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Bursa Asia mixed dengan kenaikan Strait Times 0,9 persen, dan Nikkei 1,9 persen. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong turun 0,38 persen, dan Shanghai Komposit melemah 0,08 persen.

Wall Street pada penutupan pagi ini hijau, dengan kenaikan S&P 500 sebesar 1,46 persen, Dow Jones Industrial Average (DJIA) 1 persen, dan Nasdaq Composite menguat 2,5 persen.

Sebelumnya, Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, secara teknikal candlestick, indeks membentuk doji tertahan setelah menyentuh level resistance moving average 50 berpotensi kembali melemah.

“Investor akan mencerna dampak dari penetapan suku bunga The Fed. Pergerakan dalam negeri masih akan ditopang oleh musim pembagian dividen,” kata Dennies dalam rekomendasinya.

Baca juga: Harga Bitcoin dkk Menguat Usai The Fed Menaikkan Suku Bunga

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini juga menguat. Melansir Bloomberg, pukul 09.08 WIB rupiah bergerak pada level Rp 14.738 per dollar AS, atau naik 7 poin (0,05 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 14.745 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, pergerakan rupiah dibayangi oleh pengumuman kenaikan suku bunga The Fed sebesar 75 basis poin yang diumumkan dini hari tadi.

"Nilai tukar rupiah mungkin masih dalam tekanan terhadap dollar AS karena sikap The Fed. Gubernur Jerome Powell juga membuka kemungkinan menaikan kembali sebesar 75 basis poin di Juli," kata Ariston kepada Kompas.com.

Ariston memprediksi rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.700 per dollar AS sampai dengan Rp 14.780 per dollar AS.

Baca juga: Wall Street Berakhir Hijau Usai The Fed Umumkan Kenaikkan Suku Bunga 75 Basis Poin

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com