Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSPSI: Kenaikan Harga BBM Tanpa Dibarengi Kenaikan Upah Adalah Hal yang Tidak Masuk Akal

Kompas.com - 12/09/2022, 16:30 WIB
Akhdi Martin Pratama

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan anggota Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menggelar aksi damai menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta, Senin (12/9/2022).

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea mengatakan, ada tiga tuntunan yang dibawa dalam aksi damai buruh ini dalam bentuk petisi, yang akan langsung diserahkan ke Presiden Joko Widodo. Pertama, menolak kenaikan harga BBM karena upah buruh juga tidak naik.

"KSPSI menegaskan menolak kenaikan harga BBM. Karena, BBM naik akan langsung berpengaruh terhadap kenaikan biaya transportasi, biaya sewa tempat tinggal yang langsung merangkak naik sekarang, bahan pangan ikutan naik. Ini akan menambah beban buruh," dalam keterangannya, Senin.

Baca juga: Pedagang Pasar: Imbas Harga BBM Naik, Harga Sembako Melonjak 5-10 Persen

Kedua, kata Andi Gani, menuntut adanya upah layak bagi buruh. Upah layak sangat dibutuhkan untuk kesejahteraan buruh.

Upah Minimum Provinsi (UMP) stagnan sejak tahun 2021-2022. Ketiga, buruh menolak Omnibus Law atau UU Cipta Kerja.

Andi Gani menambahkan, perwakilan KSPSI menyerahkan langsung petisi dan diterima Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin serta Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono.

"Mereka juga menemui langsung massa aksi buruh diatas mobil komando," jelasnya.

Baca juga: Harga BBM Naik, Pemerintah Bakal Salurkan BLT UMKM Rp 1,2 Juta

Andi Gani meminta pemerintah harus segera memikirkan dampak serius kebijakan kenaikan harga BBM tersebut terhadap nasib buruh Indonesia. Dia menilai, agak aneh jika harga BBM naik ditengah turunnya harga minya dunia.

Andi Gani menilai, kenaikan harga BBM tanpa dibarengi kenaikan upah adalah hal yang tidak masuk akal. Menurutnya, buruh di Indonesia pasti pengguna BBM bersubsidi.

Tujuh perwakilan buruh menyampaikan petisi ke Istana Negara. Mereka ditemui Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin serta Kasetpres Heru Budi Hartono.

Baca juga: Meski BBM Naik, Menurut Mendag Harga Sembako Tetap Stabil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com