Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina EP Temukan Cadangan Gas Baru di Cepu

Kompas.com - 24/10/2022, 05:09 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyatakan kembali ditemukannya cadangan gas baru di Cepu, Jawa Timur. Cadangan gas itu ditemukan oleh Pertamina EP Regional 4 Zona 11.

Penemuan cadangan gas itu setelah Pertamina EP melakukan pengembangan pengeboran sumur ekplorasi Kolibri (KOL)-001 di selatan wilayah kerja Onshore Cepu, Jawa Timur. Pengeboran sumur eksplorasi ini memiliki objektif Utama di Batugamping Formasi Kujung.

Plt Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Mohammad Kemal mengatakan SKK Migas dan Pertamina EP saat ini masih melakukan evaluasi dan tes untuk mengetahui nilai kandungan gas dari lokasi tersebut.

Baca juga: Pertamina Validasi Temuan Sumber Daya Migas Tembus 100 Juta Barrel

“Tim masih bekerja untuk memantau volume aliran gas dan pembersihan lokasi pemboran, temuan cadangan ini merupakan kolaborasi semua pihak untuk terus berkomitmen melakukan eksplorasi untuk meningkatkan produksi migas nasional,” ujar Kemal dalam keterangannya, Minggu (23/10/2022).

Tajak Sumur Eksplorasi Kolibri (KOL)-001 dimulai sejak 3 Juli 2022 dan mencapai kedalaman 2592 FTMD pada 2 Oktober 2022, hingga menemukan indikasi Hirokarbon Gas.

Sejak Sabtu (22/10/2022), para pekerja divisi operasi Pertamina EP dibawah pengawasan SKK Migas masih melakukan pemantauan keseimbangan gas yang keluar dari sumur eksplorasi.

Menurut Kemal, penemuan cadangan itu menjadi upaya SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) mengejar target 1 juta barrel minyak dan 12 BSCFD gas di tahun 2030.

"Upaya SKK Migas dan KKKS untuk terus melakukan eksplorasi secara masif, agresif, dan efisien untuk mengejar target, kembali membuahkan hasil positif," kata dia.

Di sisi lain, hasil positif dari validasi sumber daya minyak dan gas juga terjadi di wilayah kerja PHE ONWJ yang merupakan Regional 2 Bekasi Jawa Barat. Berdasarkan hasil validasi Sumur GQX-1 maka sumber daya secara kluster GQ-GQS-GQX mencapai 106,8 juta BOE.

Temuan antara 100-500 juta masuk dalam kategori penemuan very large atau big fish, setara dengan kurang lebih temuan Hidayah oleh petronas yang sekarang sudah memasuki POD.

Baca juga: Perbandingan Harga BBM Terbaru di SPBU Pertamina, Shell, BP, dan Vivo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisa Picu Inflasi, Pemerintah Wanti-wanti Kenaikan Tarif Tiket Kereta Api dan Bis

Bisa Picu Inflasi, Pemerintah Wanti-wanti Kenaikan Tarif Tiket Kereta Api dan Bis

Whats New
IHSG Merah di Awal Sesi, Rupiah Melemah

IHSG Merah di Awal Sesi, Rupiah Melemah

Whats New
Harga Emas Terbaru 13 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 13 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kasus Korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Nasib Petani Gurem

Kasus Korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Nasib Petani Gurem

Whats New
Rincian Harga Emas Antam Senin 13 Mei 2024

Rincian Harga Emas Antam Senin 13 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Senin 13 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Senin 13 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Whats New
Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Whats New
Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Work Smart
IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Earn Smart
'Face Recognition' Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

"Face Recognition" Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

Work Smart
Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Whats New
'Startup' Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

"Startup" Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

Work Smart
[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com