Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Pergerakan 6 Emiten yang Baru IPO: BELI Menguat, BSBK Sentuh ARA

Kompas.com - 08/11/2022, 10:31 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi kedatangan enam perusahaan tercatat baru atau baru IPO pada sesi perdagangan Selasa (8/11/2022) hari ini. Terpantau pada awal perdagangan, mayoritas emiten baru itu bergerak di zona positif.

Adapun keenam perusahaan resmi melantai pada pembukaan perdagangan tadi ialah, PT Famon Awal bros Sedaya Tbk (PRAY), PT Jayamas Medica Industri Tbk (OMED), PT Global Digital Niaga Tbk (BELI), PT Wulandari Bangun Laksana (BSBK), PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT), dan PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR).

Baca juga: Produsen Alkes OneMed Lepas Saham Ke Publik, Target Himpun Dana IPO Rp 1,2 Triliun

Mengacu kepada data RTI, dari keenam emiten itu, lima di antaranya bergerak menguat sampai dengan pukul 10.11 WIB. Bahkan, saham BSBK terpantau menguat 35 persen ke posisi Rp 135, dan mengalami auto reject atas (ARA).

Kemudian, saham OMED menguat 23,53 persen ke posisi Rp 252 per saham. Saham emiten kesehatan ini menempati peringkat kedua top gainers IHSG pagi hari ini.

Peringkat ketiga top gainers awal perdagangan juga ditempati oleh saham yang baru melantai di bursa, yakni CBUT. Terpantau emiten ini menguat 18,84 persen ke Rp 820.

Baca juga: Blibli Patok Harga IPO Rp 450 Per Saham

 


Lalu, saham MKTR menguat 15,83 persen ke Rp 139 per saham. Dengan penguatan ini, MKTR menempati peringkat keempat saham dengan kenaikan paling tinggi pada awal perdagangan.

Adapun saham BELI terpantau menguat 3,11 persen ke posisi Rp 464. Saham teknologi ini sebenarnya dibuka melemah, kemudian berbalik arah dan bergerak di zona hijau.

Berbeda dengan kelima saham yang baru IPO, saham PRAY justru terpantau melemah 3,33 persen ke posisi Rp 870. Saham perusahaan induk Primaya Hospital ini sebenarnya dibuka melesat ke Rp 1.125, namun langsung merosot.

Baca juga: Jelang IPO, BSBK Bidik Potensi Investasi Properti di IKN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com