Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Jamin Pasokan dan Harga Pangan Stabil Jelang Ramadhan dan Lebaran

Kompas.com - 16/03/2023, 11:50 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan ketersediaan dan harga pangan stabil menjelang Ramadhan dan Lebaran 2023.

Dia mengatakan, pemerintah sudah menggelar rapat yang dipimpin Presiden Joko Widodo untuk menjamin ketersediaan pangan menjelang Ramadhan dan Lebaran.

"Ketersediaan pasokan barang kebutuhan pokok cukup untuk memenuhi kebutuhan saat puasa dan Lebaran. Kami data-data ini dihimpun dari para pelaku usaha, pasar induk maupun juga BUMN pangan kita," kata Zulhas dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Bapanas Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Ramadhan meski Harganya Naik

Zulhas mengatakan, menjelang Ramadhan, harga pangan terpantau masih stabil.

Ia mengatakan, harga gula pasir berada dikisaran Rp 14.400 per kg, harga daging sapi dikisaran Rp 130.000 sampai Rp 140.000 per kg, dan harga ayam dikisaran Rp Rp 35.000 sampai Rp 36.000 per kg.

"Kemendag juga mendorong realisasi beberapa produk yang kita tak bisa tanam sendiri, impor seperti bawang putih, gula dan lainnya," ujarnya.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Mendag Naikkan DMO Minyakita Jadi 450.000 Ton

Lebih lanjut, dia mengatakan, pihaknya memprediksi akan ada kenaikan harga pangan yang disebabkan tingginya permintaan. Karenanya, kata dia, pemerintah menyiapkan instrumen.

Ia mengatakan, instrumen ini berupa dana cadangan yang diberikan kepada pemerintah daerah untuk menekan kenaikan harga pangan di pasar.

"Ada instrumen di situ dana cadangan 2 persen itu, itu sebetulnya lebih dari cukup kalau harga bawang atau sesuatu naiknya lebih dari 5 persen, itu bisa disubsidi ongkosnya," ucap dia.

Baca juga: Bapanas: Penyaluran Bansos Ramadhan Tidak Sekaligus dalam 3 Bulan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com