Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bappenas Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Sosiologi, Simak Kualifikasinya

Kompas.com - Diperbarui 30/05/2023, 19:49 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kementerian PPN/Bappenas kembali membuka lowongan pekerjaan.

Pada lowongan kerja Kementerian PPN/Bappenas kali ini, posisi yang dibuka yaitu Tenaga Substansi Bidang Wawasan Kebangsaan Direktorat Politik dan Komunikasi. 

Lowongan kerja ini diperuntukkan bagi lulusan S1 Sosiologi yang memiliki kemampuan menulis dan analisis yang baik dan pengalaman kerja dengan instansi pemerintah/mitra pembangunan/NGO.

Baca juga: Kisah Sukses Sunandar, Berjualan Sandal Hingga Thailand bersama Shopee

Bagi Anda yang berminat, dapat mengirimkan surat lamaran, CV, ijazah, transkrip nilai, dan contoh tulisan/karya yang relevan kepada Direktorat Politik dan Komunikasi melalui tautan https://link.bappenas.go.id/Rekrutmen_Tenaga_Pendukung_Substansi_Bidang_Wawasan_Kebangsaan.

Adapun batas waktu pengiriman lamaran adalah pada Rabu, 31 Mei 2023 pukul 10.00 WIB. Hanya kandidat yang lolos seleksi yang akan dihubungi.

Lowongan kerja Kementerian PPN/Bappenas

Dilansir dari laman bappenas.go.id/karir, berikut ruang lingkup pekerjaan dan kualifikasi yang dibutuhkan pada lowongan kerja Kementerian PPN/Bappenas.

Baca juga: Lulusan UI Kalah Saing dengan Lulusan STM Saat Melamar Kerja, Pengusaha: Bukan Soal Gelar, tapi Keahlian

Ruang lingkup pekerjaan:

Mendukung proses perencanaan pembangunan nasional lingkup wawasan kebangsaan, antara lain meliputi:

  1. Mendukung penyusunan dan penelaahan dokumen perencanaan;
  2. Mendukung penyusunan kajian strategis;
  3. Melakukan analisis dan pemetaan awal isu strategis dalam lingkup wawasan kebangsaan;
  4. Melakukan pengumpulan data dan informasi untuk penyusunan kebijakan, perencanaan, pemantauan, dan evaluasi program/kegiatan lingkup wawasan kebangsaan.

Kualifikasi:

  • Pendidikan minimal S1 jurusan Sosiologi;
  • Tidak terdaftar sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau anggota TNI/POLRI;
  • Memiliki kemampuan menulis dan analisis yang baik (melampirkan contoh tulisan yang pernah dipublikasikan);
  • Memiliki keahlian dalam lingkup penelitian yang relevan (kajian/policy paper) dan analisis kebijakan publik;
  • Dapat bekerjasama dalam tim dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik; serta
  • Diutamakan peneliti yang memiliki pengalaman kerja dengan instansi Pemerintah/Mitra Pembangunan/NGO.

Baca juga: BPKM Dorong Investor Jerman Jadikan Indonesia Hub Pasar ASEAN

Informasi lebih lanjut mengenai lowongan kerja Kementerian PPN/Bappenas dapat dilihat di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com