Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awali Pekan, IHSG dan Rupiah Ditutup di Zona Hijau

Kompas.com - 12/06/2023, 16:53 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Senin (12/6/2023). Hal ini berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG berada pada level 6.722,37 atau naik 28,34 poin (0,43 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.694,02.

Sementara itu, terdapat 291 saham yang hijau, 238 saham merah dan 220 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 9,2 triliun dengan volume 21,4 miliar saham.

Baca juga: Awali Pekan, IHSG dan Rupiah Bergerak di Zona Merah

Top gainers yang mendorong IHSG yaitu, Allo Bank (BBHI) yang melonjak 24,9 persen pada level Rp 1.880 per saham. Kemudian, Siloam International Hospital (SILO) pada level Rp 2.210 per saham atau menguat 9,9 persen. Dilanjutkan oleh Bukit Asam (PTBA) pada posisi Rp 3.530 per saham atau naik 4,4 persen.

Top losers antara lain, Perusahaan Gas Negara (PGAS) yang ambles 8,04 persen di level Rp 1.315 per saham. Kemudian, Transcoal Pacific (TCPI) pada posisi Rp 6.350 per saham atau turun 4,5 persen. Dilanjutkan oleh Telkom Indonesia (TLKM) yang melemah 2,4 persen pada posisi Rp 4.050 per saham.

Baca juga: Proyeksi IHSG Awal Pekan, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Bursa Asia berakhir mayoritas hijau dengan kenaikan Nikkei 0,52 persen (168,8 poin) pada level 32.434, Hang Seng Hongkong di level 19,404,31 atau menguat 0,07 persen (14,3 poin), dan Strait Times pada posisi 3.196,37 atau naik 0,29 persen (9,1 poin). Sementara itu, Shanghai Komposit melemah 0,08 persen (2,5 poin) pada level 3.228,83.

Di awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona hijau dengan kenaikan FTSE sebesar 0,17 persen (12,5 poin) pada level 7.574,86, demikian juga dengan GDAXI yang menguat 143,27 poin (0,9 persen) pada posisi 16.093,11.

Baca juga: Mengawali Sesi, IHSG dan Rupiah Melaju di Zona Hijau


Berdasarkan Bloomberg, rupiah sore ini juga ditutup melemah. Pukul 14.59 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.862 per dollar AS atau turun 22 poin (0,15 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.840 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com