JAKARTA, KOMPAS.com - PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) bakal menyerahkan seluruh sistem pembayaran tol nontunai nirsentuh (multi lane free flow/MLFF) setelah 9 tahun dioperasikan oleh PT RITS di Indonesia.
Dengan demikian, sistem MLFF yang dibiayai oleh pemerintah Hungaria dan dikerjakan oleh Roatex Zrt melalui PT RITS akan menjadi milik Indonesia sepenuhnya setelah 9 tahun.
"Sembilan tahun beroperasi, kami akan mendapatkan kembali uang investasi kami. Setelah itu terjadi, kami akan menyerahkan teknologi kepada pemerintah Indonesia. Kami pulang, semuanya tetap di sini, semuanya," ujar Direktur Utama PT RITS Attila Keszeg saat konferensi pers di Kedutaan Besar Hungaria, Jakarta, Senin (10/7/2023).
Baca juga: Rotatex Sebut Sistem MLFF Tak Bikin Tarif Tol Naik
Untuk menyiapkan Indonesia mengoperasikan sistem MLFF, pihaknya akan memberikan pendampingan dan pelatihan kepada tenaga kerja Indonesia.
Oleh karenanya, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan diri agar nantinya bisa melakukan transfer teknologi dan pengetahuan kepada tenaga kerja Indonesia.
"Ya, tentu saja (akan ada transfer teknologi dan pelatihan). Bukan hanya itu, kami juga akan bekerja sama. Kami mulai prosesnya sekarang untuk menyiapkan diri dari sisi organisasi, jumlah orang, kualitas orang. Kami harus melatih diri kami sendiri dulu, harus menyiapkan organisasi kami dulu," jelasnya.
Sementara itu, dia mengungkapkan, selama 9 tahun pertama pihaknya akan mengoperasikan sistem MLFF dan perlahan mengembalikan dana investasi sebesar 300 juta dollar AS dari retribusi tarif tol yang dikumpulkan dengan sistem MLFF.
Kendati demikian, dia mengakui besaran dana yang bakal didapatkan selama 9 tahun ini tidak akan sebesar nilai investasi yang digelontorkan pemerintah Hungaria untuk proyek ini.
"Saya tidak bisa mengatakan kita tidak akan mendapatkan apa-apa. Kita akan mendapatkan sesuatu tetapi jumlahnya sangat kecil dibandingkan dengan nilai investasi," kata dia.
Meski begitu, pemerintah Hungaria tidak mempermasalahkannya lantaran tujuan dari proyek ini bukan mencari keuntungan tetapi untuk mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Hungaria.
"Karena tujuan dari proyek ini bukan untuk membuat Hongaria kaya, kita di sini untuk mengembangkan hubungan," tuturnya.
Baca juga: Pemerintah Bakal Dirikan BLU untuk Kelola Uang Pembayaran Tol dari Sistem MLFF
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.