Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Kaji Kenaikan Subsidi Konversi Motor Listrik

Kompas.com - 28/08/2023, 16:41 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah tengah berupaya menaikkan minat masyarakat melakukan konversi dari motor berbasis bahan bakar minyak (BBM) ke motor listrik. Salah satunya, berencana menaikkan besaran subsidi konversi motor listrik.

Adapun saat ini besaran subsidi yang diberikan pemerintah Rp 7 juta per unit. Wacananya, pemerintah tengah menkaji untuk menaikkan besaran subsidi menjadi Rp 10 juta per unit.

Terkait wacana tersebut, Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana hanya memastikan bahwa pihaknya memang sedang melihat apakah besaran subsidi saat ini kurang atau tidak, sehingga bisa diambil kebijakan yang tepat.

"Per sekarang kan Rp 7 juta, tapi kita lagi melhiat kok Rp 7 juta ini enggak banyak yang daftar. Apakah ini kurang atau seperti apa, itu juga salah satu yang akan masuk (dalam revisi kebijakan subsidi konversi motor listrik)," ujarnya saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (28/8/2023).

Baca juga: Anak Buah Luhut Sebut Aturan Syarat Penerima Subsidi Motor Listrik Pakai KTP Terbit Pekan Depan

Sementara itu, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Yudo Dwinanda Priaadi mengatakan, pemerintah akan merapatkan lagi persoalan polusi udara Jakarta bersama kementerian/lembaga lainnya.

Dalam hal ini, Kementerian ESDM ingin semakin banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik yang memang lebih rendah emisi.

"Kita inginkan lebih banyak lagi orang pakai motor listrik mengurangi dari BBM, apakah bisa lebih menaikan lagi, itu yang kita coba," ucapnya.

Baca juga: Kemenhub Hadirkan Layanan Alat Uji Keliling untuk Motor Listrik Hasil Konversi

Terkait kemungkinan menaikkan besaran nilai subsidi konversi motor listrik untuk menarik minat masyarakat, Yudo bilang, pihaknya sedang mengkajinya.

Kementerian ESDM akan melihat realisasi dari program konversi motor listrik terhadap target tahun ini. Sepanjang 2023, pemerintah menargetkan konversi ke motor listrik bisa mencapai 50.000 unit.

"Nanti kita lihat, per tahun ini kan kita masih punya target 50.000 ya, dan entar kita lihat dengan keadaan ini, tapi kan kita punya pikiran untuk meningkatkan itu (subsidi)," kata Yudo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com