Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Simak Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 25/09/2023, 09:13 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan bergerak menguat pada Senin (25/9/2023).

Sebelumnya, IHSG pada penutupan Jumat (22/9/2023) berakhir di zona hijau pada level 7.016,84 atau naik 0,36 persen (25,3 poin).

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus mengatakan, Bank Sentral Inggris telah menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2023 dari 0,4 persen menjadi 0,1 persen, dimana inflasi diproyeksikan turun dibawah 2 persen dalam jangka menengah.

Baca juga: IHSG Sepekan Tumbuh 0,49 Persen, Kapitalisasi Pasar Tumbuh jadi Rp 10.390 Triliun

Ilustrasi investasi saham.UNSPLASH/AUSTIN DISTEL Ilustrasi investasi saham.

“Meskipun secara jangka pendek kami masih agak ragu karena adanya tekanan dari kenaikkan harga minyak global yang akan mendorong inflasi kembali naik. Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.000 sampai 7.045,” kata Maximilianus dalam analisisnya.

Dari dalam negeri, pada periode Januari hingga Agustus 2023, realisasi penerimaan pajak PPN-PPnBM sebesar Rp 447,58 triliun atau sudah mencapai 64,28 persen dari target yang tertuang dalam APBN 2023.

Realisasi penerimaan PPN dalam negeri kembali tumbuh positif setelah kontraktif pada dua periode sebelumnya, alhasil realisasi PPN DN pada periode laporan mengalami pertumbuhan 15,5 persen. Sedangkan PPN impor mengalami penurunan sebesar 4,7 persen.

“Pencapaian tersebut memberikan indikasi masih terjaganya konsumsi masyarakat sehingga memberikan kontribusi pada penerimaan pajak," tutur Maximilianus. 

Baca juga: IHSG Berakhir di Zona Hijau, Rupiah Stagnan

Bercermin dari survei Indeks Kepercayaan Konsumen di mana Survei Konsumen Bank Indonesia pada Agustus 2023 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Senada, Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG hari ini akan menguji zona resisten pada level 7.058 sampai 7.075.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com