Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Nasabah Kehilangan Rp 68,5 Juta lewat QRIS, BCA Buka Suara

Kompas.com - 14/11/2023, 19:55 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk atau BCA buka suara atas adanya keluhan dari salah satu nasabah terkait transaksi QRIS dengan menggunakan BCA mobile.

EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Hary mengatakan, saat ini keluhan nasabah tersebut sedang dalam penanganan oleh pihak berwenang.

"BCA menghormati serta akan mendukung proses hukum yang sedang berlangsung sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," kata dia kepada Kompas.com, Selasa (14/11/2023).

Baca juga: Biar Enggak Jadi Korban, Kenali Modus Pembobolan OneKlik di BCA mobile

Ia menambahkan, dalam memberikan layanan kepada nasabah, BCA selalu memperhatikan keamanan nasabah dalam bertransaksi.

Hal tersebut dilakukan antara lain dengan meminta nasabah memasukkan kode akses dan personal identification number (PIN) saat nasabah melakukan transaksi finansial pada BCA mobile.

Lebih lanjut, Hera mengimbau nasabah untuk tidak memberikan data yang bersifat rahasia kepada pihak mana pun termasuk kerabat atau orang terdekat.

Baca juga: Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Cardless via BCA Mobile

Beberapa data yang termasuk rahasia tersebut yakni PIN, One Time Password (OTP), password response KeyBC, kode akses, dan Card Verification Code (CVC) atau Card Verification Value (CVV).

Sebelumnya, seorang nasabah bernama Evita asal Bandungan, Jawa Tengah mengaku kehilangan saldo senilai Rp 68,5 juta dari rekeningnya.

Cerita ini dibagikan melalui kanal Youtube Mr Bert yang diunggah pada 9 November 2023.

Saldo tersebut disebut lenyap melalui transaksi QRIS menggunakan BCA mobile. Kejadian ini baru diketahui pada 26 September 2023.

Baca juga: Cara Cek Mutasi Rekening BCA via BCA Mobile

Hal itu lantaran ia gagal melakukan pengiriman uang dan mendapati saldo di rekeningnya tinggal Rp 10 juta.

Pada hari yang sama, ia menemukan ada transaksi senilai Rp 4 juta pada pagi hari.

Ia langsung menelepon HaloBCA untuk meminta blokir atas ATM dan rekeningnya tesebut.

Setelah dilakukan penelusuran, terjadi beberapa transaksi pada 23-26 September 2023 dengan menggunakan QRIS.

Ia mengaku, HP terus berada di genggamannya dan tidak ada orang lain yang dapat mengakses aplikasi digital banking tersebut.

Baca juga: Cara Bayar Virtual Account BCA lewat ATM dan m-Banking

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com