Tiket Kereta untuk Libur Akhir Tahun Baru Terjual 30 Persen, Ini Penyebabnya

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengungkapkan tiket kereta api selama periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) masih banyak tersedia memasuki pekan kedua Desember 2023.

Adapun per 7 Desember 2023 pukul 10.00 WIB, total tiket KA yang terjual sebanyak 794.379 tiket atau 29,73 persen dari 2.671.726 tiket yang disediakan.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, penjualan tiket kereta api Nataru masih belum melonjak signifikan lantaran masyarakat masih banyak yang merencanakan perjalanan.

Baca juga: KAI Siapkan 6,11 Juta Kursi Selama Nataru, Ini 10 KA Terfavorit

SHUTTERSTOCK/A.PURWANTO Ilustrasi kereta api, PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Mengingat pada periode Nataru ini kecenderungan masyarakat melakukan perjalanan untuk liburan bukan mudik seperti Lebaran.

Dengan demikian, dia memprediksi penjualan tiket kereta api Nataru akan melonjak begitu mendekati tanggal keberangkatan.

"Nataru ini kemungkinan tadi akan semakin tinggi lonjakannya itu ketika mulai mendekati keberangkatan, bisa seperti itu. Karena orang sekarang masih menunggu nih ya, kalau misalnya pegawai swasta kapan liburnya itu mempengaruhi," ujarnya saat ditemui di Stasiun LRT Jabodebek Halim, Jakarta, Kamis (7/12/2023).

"Karena sesungguhnya kalau kita bicara Nataru ini berbeda Ketika kita bicara angkutan mudik Lebaran. Kalau mudik lebaran itu, rata-rata mereka memang pengen pulang kampung. Tapi kalau Nataru ini mereka pengennya lebih kepada liburan," tambahnya.

Baca juga: Cara Beli Tiket Kereta Go Show via Access by KAI

Oleh karenanya, dia optimistis penjualan tiket akan meningkat seiring dengan semakin dekatnya hari Natal dan Tahun Baru. Lagipula pelaksanaan masa angkutan Nataru ini sepanjang 18 hari yakni selama 21 Desember 2023 sampai 7 Januari 2024.