Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Kecelakaan KA Turangga, 9 KA Batal dan 10 KA Diberlakukan Rekayasa Operasi Memutar

Kompas.com - 05/01/2024, 10:16 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat setidaknya ada 19 perjalanan kereta api yang terdampak kecelakaan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya yang terjadi pukul 06.03 WIB tadi.

Pasalnya, kecelakaan tersebut menyebabkan jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui sehingga KAI memberlakukan rekayasa pola operasi.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, terdapat 9 perjalanan kereta yang batal dan 10 perjalanan kereta yang diberlakukan rekayasa operasi dengan jalan memutar.

"Relasi seharusnya Bandung-Cicalengka-Banjar-Kroya menjadi Bandung-Cikampek - Cirebon-Purwokerto-Kroya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/1/2024).

Baca juga: KA Turangga dan Commuter Line Bandung Raya Bertabrakan, Kemenhub Kerahkan Tim Teknis

Mengutip Kompas TV, Joni menyebut rekayasa pola operasi dengan jalan memutar ini akan menambah waktu tempuh Kereta api yang terdampak sebanyak 2-3 jam lebih lama.

"Jadi memang tentunya ini ada konsekuensinya ya dengan memutar tersebut. Kereta api yang kita operasikan secafa memutar ini tentu akan ada waktu tambah perjalanan. Kalau tambahan waktunya sekitar 2-3 jam," jelas Joni dikutip dari Kompas TV, Jumat.

Adapun posisi kondisi lalu lintas KA di jalur antara Bandung-Cicalengka-Banjar pada hari ini pukul 09:00 WIB, yaitu:

Baca juga: Jalur Haurpugur-Cicalengka Tidak Bisa Dilalui akibat Kecelakaan KA Turangga dan Commuter Line, KAI Bakal Berlakukan Rekayasa Operasi

A. Batal

1. KA 92 (Lodaya) lintas Bd-Kya (SF 10 Kereta)

2. KA 6 (Argo Wilis) lintas Bd-Kya (SF 10 Kereta)

3. KA 182 (Baturraden Ekspres) lintas Bd-Kya (SF 8 Kereta)

4. KA 181 (Baturraden Ekspres) lintas Kya-Pwt (SF 8 Kereta)

5. KA 250 (Serayu) lintas Pwt-Kya (SF 7 Kereta)

6. KA 251 (Serayu) lintas Kya-Bd-Ckp (SF 7 Kereta)

7. KA 252 (Serayu) lintas Ckp-Kya (SF 7 Kereta)

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com