Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkuat Edukasi Keuangan, Jago Syariah Dukung Halal Fair 2024

Kompas.com - 04/05/2024, 07:29 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Jago Tbk melalui unit usaha syariahnya (Jago Syariah) menargetkan mampu mencetak lebih dari 25.000 transaksi pada pameran produk halal dan ekonomi syariah Halal Fair 2024 yang berlangsung di Yogyakarta, 3-5 Mei 2024.

Head of Sharia Business Bank Jago Waasi Sumintardja mengatakan, Halal Fair dapat menambah akuisisi nasabah baru dan transaksi dengan menggunakan aplikasi Jago Syariah.

"Yang paling penting bagi kami bukan transaksi, tetapi edukasi. Ada lho aplikasi syariah yang canggih. Sehingga mereka tidak ragu memakai aplikasi keuangan syariah," kata dia dalam media briefing di Yogyakarta, Jumat (3/5/2025).

Baca juga: Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Ia menambahkan, melalui acara Halal Fair, Bank Jago ingin mengenalkan Jago Syariah untuk membantu nasabah mencapai tujuan keuangan sekaligus meningkatkan literasi dan keuangan syariah nasional.

Selain itu, Jago Syariah juga akan bekerja sama dengan beragam UMKM untuk mendukung ekosistem di Halal Fair.

Waasi berharap Halal Fair bisa menjadi sarana inkubasi pelaku bisnis halal, terutama usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Tidak hanya itu, gelaran syariah semacam ini juga diharapkan bisa semakin memperkenalkan produk dan layanan keuangan syariah kepada masyarakat luas yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi syariah nasional.

Selama tiga hari ke depan, Waasi bilang, Jago Syariah akan memberikan banyak promo bagi pengunjung maupun tenant yang berpartisipasi dalam rangkaian Halal Fair 2024.

“Selama pameran, kami akan memberikan tiket masuk gratis kepada para nasabah baru Jago Syariah dan kami juga menawarkan promo spesial untuk transaksi di tenant-tenant produk UMKM mitra kami. Jago Syariah juga akan memberikan edukasi keuangan kepada para pasangan dan keluarga muda di Yogyakarta agar selalu di depan mengatur keuangan rumah tangga secara syariah,” imbuh Waasi.

Ada sekitar 111 brand dari berbagai kategori bisnis di Halal Fair 2024 Yogyakarta, mulai dari produk busana muslim, produk kecantikan halal, travel haji atau umrah, pendidikan, kuliner, perbankan dan keuangan syariah, serta multiproduk lainnya.

Baca juga: UMKM Wajib Sertifikasi Halal, Menteri Teten: Masa Bikin Tempe Mendoan Harus Bikin...

Dengan berpartisipasi dalam acara tersebut, masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya tak hanya berkesempatan berbelanja produk halal dengan harga spesial tetapi juga bisa sekaligus bermuamalah, meningkatkan jejaring dan kemampuan bisnis, serta berwisata syariah bersama keluarga.

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi salah satu dari delapan provinsi yang masuk dalam prioritas pengembangan ekonomi syariah nasional, selain Aceh, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jawa Timur, dan Jawa Barat.

Berdasarkan catatan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah DIY, tercatat lebih dari 300.000 UMKM bertumbuh di wilayah Kota Pelajar.

Sayangnya, baru sekitar 0,1 persen UMKM yang bersertifikat halal. Halal Fair series menjadi salah satu ikhtiar untuk mendorong semua pihak terkait, khususnya pelaku UMKM dan otoritas terkait untuk mengoptimalkan potensi industri halal nasional.

Baca juga: Kepala BPJPH Tepis Anggapan Sertifikat Halal Hambat UMKM

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com