Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengerjaan Proyek di Tol Jakarta-Cikampek Disarankan Stop Mulai 26 Mei

Saat ini ada tiga proyek yang tengah berlangsung di tol tersebut, yakni Tol Layang Jakarta-Cikampek, light rail transit (LRT) Jabodebek, dan kereta cepat Jakarta-Bandung.

“Mengingat padatnya arus mudik tahun ini, aktivitas pembangunan elevated toll dan perbaikan jalan disarankan untuk dihentikan sementara mulai 26 Mei 2019 (H-10) sampai dengan 16 Juni 2019 (H+10),” ujar Kepala Badan Litbang Kementerian Perhubungan Sugihardjo di Jakarta, Selasa (9/4/2019).

Sugihardjo menambahkan, selain menghentikan proyek, pihaknya juga akan melakukan pelarangan kendaraan berat untuk melintas di jalan tol. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan saat musim mudik Lebaran tahun ini.

Namun, waktu pelarangan kendaraan berat itu saat ini masih dibahas.

“Pelarangan pengoperasian angkutan barang bersumbu lebih dari dua mulai 29 Mei 2019 (H-7) sampai dengan 10 Juni 2019 (H+4). Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 9 Juni 2019 (H+3),” kata Sugihardjo.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memprediksi 14.901.468 warga Jabodetabek akan mudik Lebaran 2019.

Angka ini diketahui berdasarkan hasil survei yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan yang telah dilakukan terhadap 7.762 responden rumah tangga.

Survei ini diselenggarakan untuk mengetahui potensi jumlah pemudik, penggunaan moda, pola perjalanan, biaya yang dihabiskan, preferensi tentang mudik gratis, serta persepsi tentang pelayanan angkutan Lebaran tahun sebelumnya.

Metode yang digunakan adalah wawancara langsung dari rumah ke rumah kepada masyarakat (home interview) dan sebagai pelengkap juga dilakukan online survey.

https://money.kompas.com/read/2019/04/10/083000226/pengerjaan-proyek-di-tol-jakarta-cikampek-disarankan-stop-mulai-26-mei

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke