Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Hal Utama yang Harus Dikuasai Perempuan untuk Memulai Usaha

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah wirausaha di Indonesia terus bertambah seiring UMKM yang tumbuh subur. Sekitar 60 persen atau sekitar 20 juta pengusaha merupakan perempuan.

Sementara 90 persen peran perempuan dalam industri berasal dari UMKM.

Setiap tahunnya, pengusaha perempuan terus tumbuh hingga 20 persen. Sayangnya, literasi keuangan perempuam.tergolong rendah.

Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan literasi keuangan perempuaan hanya 25 persen, sementara laki-laki 33 persen. Inklusi keuangan perempuan juga masih lebih rendah, yakni 66 persen dibandingkan pria sebesar 69 persen. 

Oleh karena itu, kunci perempuan untuk membuka pintu kesuksesan dalam berbisnis, yakni literasi keuangan.

Presiden Direktur Bank Commonwealth Lauren Sulistiawati mengatakan, darinsurvei dan Forum Group Discussion yang pernah mereka adakan, perempuan-perempuan pengusaha mengaku terkendala dalam mengelola keuangan.

"Jadi yang perlu disiapkan harus mengerti basic accounting itu kayak bagaimana, apa sih itu pendapatan, apa pengeluaran, bagaiamana supaya bisnis bisa berkembang," ujar Lauren di Jakarta, Kamis (21/6/2019).

Lauren mengatakan, masih banyak yang tak mengetahui apa itu arus kas dan membuat laporan keuangan. Tak sedikit juga yang masih mencampur antara hasil usaha dengan pendapatan di luar itu.

Oleh karena itu, perempuan-perempuan tersebut harus diberi arahan bagaimana caranya mengelola pendapatan dari hasil usaha.

"Jangan sampai misalnya nanti dapat pendapatan besar banget, lalu produksi gede-gedean. Nanti malah terlilit utang," kata Lauren.

Setelah memahami dasar mengelola keuangan, barulah merambah ke bagian lainnya seperti pemasaran. Termasuk strategi penjualan dan bagaimana mengemas produk agar menarik.

Tapi, di sisi lain, harus ada pihak yang mempersiapkan segmen tersebut. Bank Commonwealth dalam beberapa tahun terakhir memiliki program Women Investment Series (WISE) yang ditujukan bagi perempuan pengusaha pemula.

Dalam sesi di kelas, peserta akan mendengar kisah sukses maupun bertukar pikiran dengan para mentor profesional di bidangnya. Menurut dia, cara tersebut lebih efektif meliterasi keuangan perempuan sekaligus mempercepat pertumbuhan bisnis mereka ketimbang hanya memberikan pinjaman.

"Kalau kita masuk cuma tujuannya memberi uang berharap bisa kita ambil balik uangnya, mungkin kurang end-to-end. Tapi bagaimana kita bertanggung jawab memberi financial knowledge  jadi kalau kita kasih uang tahu bagaimana cara mengelolanya," sebut Lauren.

https://money.kompas.com/read/2019/06/21/112700426/ini-hal-utama-yang-harus-dikuasai-perempuan-untuk-memulai-usaha

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke