Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perusahaan Farmasi Raih Penghargaan Eksportir Berkinerja Terbaik

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertiwi Agung atau Landson Pharmaceutical menerima penghargaan Primaniyarta Award 2019 bersama dengan 26 perusahaan lain.

Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla yang didampingi oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. Penghargaan tersebut diterima olen COO Mensa Group Widjaja Satriadi.

Dalam sambutannya di acara Trade Expo Indonesia (TEI), Kalla memberi selamat kepada para penerima penghargaan yang sudah diseleksi dari 64 perusahaan yang masuk dalam tahap penjurian.

"Saya mengucapkan terima kasih dan selamat kepada baru saja yang menerima penghargaan, atas pencapaiannya untuk meningkatkan perdagangan kita," ujar dia di ICE BSD Tangerang, Rabu (16/10/2019).

Sebagai informasi, Primaniyarta Award merupakan penghargaan yang diberikan pemerintah Indonesia kepada eksportir yang dinilai berprestasi di bidang ekspor dan dapat menjadi contoh bagi eksportir lain.

Penyelenggaraan penghargaan Primaniyarta merupakan kegiatan rutin tahunan yang diadakan oleh Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan, bagian Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional.

Landson menjadi salah satu pemenang penghargaan untuk Kategori Eksportir Pelopor Pasar Baru, setelah melalui beberapa tahap seleksi dan penjurian.

Dengan kategori tersebut, menandakan bahwa Landson merupakan salah satu perusahaan eksportir nasional yang unik, diakui dan gigih dalam menerobos pasar ekspor yang sulit, mengandung resiko dan lain dari yang lain.

Sehingga menjadi nilai plus bagi Landson karena mampu mendorong ekspor nasional ke negara-negara lain yang belum dijamah oleh eksportir lain.

https://money.kompas.com/read/2019/10/16/140900226/perusahaan-farmasi-raih-penghargaan-eksportir-berkinerja-terbaik

Terkini Lainnya

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke