Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harapan Sri Mulyani untuk KPK: Jangan Sampai Dianggap Sebagai Ancaman

Dia mengatakan, KPK memiliki tugas berat dalam menjalankan tugasnya sebagai institusi yang bertanggung jawab atas pencegahan korupsi. Sebab, KPK harus mengubah pola pikir masyarakat yang menganggap lembaga tersebut sebagai institusi pengawas yang mengancam.

"Jadi menurut saya, tugas paling berat dari KPK adalah memindahkan mindset itu, menciptakan society yang based on trust. Kalau didominasi oleh ketakutan dan apalagi merasa ini sebagai ancaman, maka seluruh sistem akan mengikuti tone seperti itu," ujar Sri Mulyani.

"Dan itu very high cost, sangat tidak pasti. Dan dari sisi ekonomi itu menjadi beban yang luar biasa," ujar dia.

Sri Mulyani pun mengatakan jika PNS merasa KPK merupakan partner, bukan institusi yang mengancam, hal itu akan memunculkan rasa percaya, bukannya tercipta rasa saling curiga.

Dengan terciptanya rasa saling percaya, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menilai bisa mendorong perekonomian yang lebih maju.

"Di dalam suatu masyarakat atau bangsa kalau ada trust itu ekonominya kan maju luar bisa," ujar dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, upaya membangun sistem yang bersih dalam birokrasi harus dilakukan secara berkelanjutan.

Menurut Bendahara Negara, kesadaran untuk anti korupsi pun harus dibangun oleh setiap individu.

"Kita tetap akan bangun suatu sistem untuk mengingatkan bahwa Anda pejabat publik, yang Anda lakukan matters untuk publik dan bukan untuk diri snediri. Nah hal-hal yang sifatnya konkret sepeti itu menjadi contoh, role modelling, dan aplikasikan keseharian itu menjadi paling penting dalam upaya membangun institusi dan melakukan pencegahan," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2019/12/09/161622326/harapan-sri-mulyani-untuk-kpk-jangan-sampai-dianggap-sebagai-ancaman

Terkini Lainnya

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke